TEMPO.CO, Bekasi - Sedikitnya 20 keluarga mengungsi akibat kebakaran di lapak barang bekas di Desa Jatireja, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi pada Sabtu, 5 Januari 2018. Hampir 24 jam petugas pemadam kebakaran masih berupaya untuk memadamkan api.
Baca: Cerita Karyawan Sempat Panik Saat Kebakaran di Pejaten Village
"Api sudah tidak ada, tinggal asap saja, sekarang dalam proses pendinginan," kata Anggota Satuan Tugas pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kabupaten Bekasi, Andika, Ahad, 6 Januari 2019.
Tumpukan sampah di tempat itu tingginya sekitar lima meter. Sedangkan luas area yang terbakar itu mencapai 5.000 meter. "Asap masih mengebul sehingga membuat mata perih," ujar Andika.
Andika mengatakan, instansinya membuka tenda pengungsian tak jauh dari lokasi kebakaran. Hari ini kondisi di lapangan berangsur membaik, sehingga diharapkan mereka yang mengungsi sudah bisa pulang ke rumah masing-masing. "Sore ini diperkirakan selesai proses pemadamannya," ujar Andika.
Baca: Kebakaran di Pejaten Village, Anies Inspeksi Dinas Damkar Tengah Malam
Menurut Andika, penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Api cepat menyebar karena di sana banyak barang mudah terbakar. "Lokasi kebakaran merupakan bekas galian pembuatan batu bata yang dipakai menampung limbah," kata dia.