TEMPO.CO, Depok - Universitas Indonesia (UI) menyiapkan 3.000 unit komputer yang akan digunakan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SBMPTN 2019. Ribuan komputer itu akan digunakan dalam Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Baca: SBMPTN 2018 di UI, Pendidikan Dokter dan Ilmu Hukum Jadi Favorit
Pada tahun ini, pelaksanaan SBMPTN mengalami perubahan. Jika sebelumnya ujian yang dilakukan berbasis kertas, tahun ini ujian akan sepenuhnya dilakukan dengan cara UTBK.
Di Jakarta, jumlah komputer yang dibutuhkan mencapai jumlah 7.500 unit. Komputer-komputer tersebut akan disiapkan oleh Panitia Pusat UTBK, yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPN Veteran).
Sebagai salah satu Panitia Pusat UTBK, UI telah menyiapkan 3.000 unit komputer. Hal tersebut dikatakan oleh Wakil Rektor UI bidang Akademik dan Kemahasiswaan Bambang Wibawarta.
“Di UI, kita menyiapkan sekitar 3.000 unit komputer. Kita juga bermitra dengan sekolah-sekolah yang ada di sekitar UI dan beberapa tempat di Jakarta untuk menyiapkan komputer,” ujar Bambang melalui siaran pers, Senin, 14 Januari 2019.
Kepala Kantor Penerimaan Mahasiswa Baru UI, Untung Yuwono menambahkan sekolah-sekolah yang menjadi mitra UI dalam pelaksanaan UTBK tersebar di berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya. Sekolah-sekolah tersebut berada di Depok, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
Baca: Universitas Indonesia Terima 3.493 Mahasiswa Lewat Jalur SIMAK
Hingga saat ini, jumlah komputer yang telah dikumpulkan UI dan sekolah-sekolah mitra tersebut untuk SBMPTN 2019 telah mencapai 4.050 unit. Sisa kebutuhan komputer akan disiapkan oleh UNJ dan UPN Veteran. “Mudah-mudahan terkumpul 7.500-8.000 komputer untuk memenuhi prediksi sekitar 160 ribu peserta,” ungkap dia.