TEMPO.CO, Jakarta - DPD Gerindra Jakarta merancang ulang pertemuan dengan pimpinan PKS untuk membahas nasib Cawagub DKI pengganti Sandiaga Uno.
Baca: Pimpinan Gerindra di Luar Kota, Pembahasan Cawagub DKI Batal Lagi
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jakarta Mohamad Taufik mengatakan pada hari Senin, 21 Januari 2019, partainya akan bertemu dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Pertemuan dengan pimpinan partai, setelah itu kami serahkan pada panelis," ujar Taufik saat dihubungi Tempo pada Jumat, 18 Januari 2019.
Taufik tak menjelaskan agenda pertemuan tersebut. Namun, ia mengatakan pertemuan digelar untuk mengejar target uji kelayakan atau fit and proper test yang harus terlaksana pada Januari 2019.
Sebelumnya, pertemuan antara PKS dan Gerindra telah terjadawal pada Senin, 14 Januari 2019. Namun, karena kesibukan para pimpinan Gerindra Jakarta, pertemuan itu batal terlaksana.
"Pimpinan Gerindra pada keluar kota," ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jakarta Syakir Purnomo.
Agenda pada Senin lalu adalah pertemuan panelis atau penguji fit and proper test dari kedua partai. Panelis akan membuat kerangka penilaian dan materi untuk mendalami kompetensi, integritas, dan kemampuan tiga calon Wagub DKI.
Selain itu para panelis juga dijadwalkan akan membuat jadwal tes untuk para cawagub DKI. Adapun tim penguji atau panelis itu terdiri dari Eko Prasojo dan Ubedilah Badrun yang diutus oleh PKS, serta Siti Zuhro dan Syarif yang diutus oleh Gerindra.
Baca: Fit and Proper Test Cawagub DKI Mulai Senin, Ini Kisi-Kisinya
Cawagub DKI yang akan mengikuti proses seleksi itu adalah mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, Sekretaris DPW PKS Jakarta Agung Yulianto, dan Dewan Syariah Wilayah PKS DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi.