TEMPO.CO, Tangerang -Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang melakukan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik untuk mewaspadai wabah demam berdarah pada puncak musim hujan pekan-pekan ini. "Untuk menekan jangkitan penyakit DBD," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Desriana Dinardianti, Rabu 23 Januari 2019.
Gerakan ini, kata Desriana, menyebar di seluruh desa dan kelurahan Kabupaten Tangerang. "Apalagi saat ini sudah masuk musim hujan, sebagai musim yang memicu kembang-biak nyamuk Aedes Aegypti, penyebab DBD."
Baca : Pasien Demam Berdarah Berdatangan ke Rumah Sakit di Depok
Selain itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang juga telah membuat edaran ke seluruh Puskesmas di Kabupaten Tangerang untuk waspada terhadap DBD.
Setiap Puskesmas, kata Desriana, telah menetapkan standar prosedur dan sikap tanggap dalam penanganan kasus DBD yang ditemukan di setiap wilayah masing masing.
Menurut Desriana,Tim Kesehatan Puskesmas segera memeriksa dan pengobatan pasien DBD yang dilaporkan. Sementara petugas lainnya didampingi pengurus RT, kader kesehatan dan bidan desa, langsung melakukan pemeriksaan jentik nyamuk ke setiap rumah yang berdekatan dengan pasien DBD.
Hal ini, kata Desriana, telah dilakukan oleh Tim Kesehatan Puskesmas Tigaraksa saat menangani laporan pasien DBD menangani kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang menimpa seorang warga di RT 002/003 Kelurahan Kaduagung, Kecamatan Tigaraksa pada Sabtu 19 Januari 2019 lalu. " Setelah mendapat laporan adanya seorang warga terkena DBD, tim segera meluncur ke lokasi," katanya.
Jika ditemukan kasus pasien yang dinyatakan positif DBD, maka tim kesehatan langsung ke lokasi melakukan PE (penyelidikan epidemiologi). "Sikap tanggap petugas ini sesuai prosedur yang harus dilakukan dengan tujuan jangan sampai kasus DBD yang ditemukan menjalar di wilayah lainnya," kata Desriana.
Simak juga :
Penelitian, 3 Daerah Ini Paling Rawan Demam Berdarah di Jakarta
Adapun untuk kasus DBD di Kabupaten Tangerang saat ini, menurut Desriana, masih normal dan belum ada peningkatan kasus.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang selama bulan Januari 2019 ini tercatat 14 kasus demam berdarah dengue. Kasus DBD terjadi di Kecamatan Legok, Curug, Cikupa, Kelapa Dua. "Dan tersebar di beberapa Rumah Sakit, RSU Balaraja hari ini ada 2 pasien 1 dewasa dan 1 anak," kata Desriana.