TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia menutup sementara jalur 10 Stasiun Manggarai mulai hari ini, Rabu, 24 Januari 2019. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat revitalisasi stasiun tersebut sebagai pertemuan jalur kereta rel listrik.
"Mulai Rabu (hari ini) selama 45 hari ke depan jalur 10 Stasiun Manggarai tidak bisa melayani naik dan turun penumpang dikarenakan adanya pekerjaan konstruksi dengan alat berat," kata Vice President Corporate Communications PT KCI Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, 22 Januari 2019.
Baca: 100 Tahun Stasiun Manggarai, Awalnya Kampung Budak dari Flores
Dengan penutupan jalur 10 tersebut, maka para pengguna jasa di Stasiun Manggarai yang akan menuju Depok/Bogor akan dilayani KRL di jalur 4, 5 dan 8. Di jalur 4, penumpang juga bisa mengakses KRL tujuan Bekasi/Cikarang dan di jalur 5 untuk KRL lintas Bogor/Depok-Jatinegara dan Bogor/Depok-Jakarta Kota.
Eva mengatakan penutupan ini merupakan hasil koordinasi yang sudah dilakukan antara Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten (BTPWJB), PT KAI Daop 1 Jakarta, dan PT KCI. "Saat ini PT KCI mengoperasikan 936 perjalanan KRL dengan 71 persen perjalanan diantaranya melintas Stasiun Manggarai," kata dia.
Baca: Barang Penumpang Tertinggal di KRL, Begini Prosedur Pelaporannya
Selain dilalui KRL, Stasiun Manggarai dilalui kereta jarak jauh, kereta barang dan kereta bandara dengan total perjalanan 725 perjalanan kereta per hari. Hal tersebut menjadikan Stasiun Manggarai sebagai stasiun tersibuk di Jabodetabek.
Stasiun Manggarai memang menjadi stasiun sentral pertemuan dari empat arah, yaitu Bogor, Bekasi, Tanah Abang, dan Jakarta Kota. Karena itu, Stasiun Manggarai akan dibangun menjadi tiga lantai yang memisahkan perjalanan KRL lintas Bogor/Depok-Jatinegara/Jakarta Kota, KRL lintas Bekasi-Jakarta Kota, kereta bandara, dan kereta jarak jauh.
Saat ini, pekerjaan revitalisasi Stasiun Manggarai masih dalam proses pembangunan khususnya yang berada di jalur 8, 9, dan 10. Jalur 8 dan 10 merupakan jalur aktif yang saat ini dikhususkan untuk KRL lintas Jatinegara-Depok/Bogor dan Jakarta KotaDepok/Bogor, sementara untuk jalur 9 merupakan jalur yang dikhususkan untuk kereta bandara.