TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan jurnalis mendapat kesempatan menjajal sensasi kereta moda raya terpadu atau MRT Jakarta, Rabu 30 Januari 2019. Perjalanan dilakukan secara penuh untuk rute Bundaran HI hingga Lebak Bulus dengan fasilitas yang hampir seluruhnya berfungsi.
Baca berita sebelumnya:
Menjajal Naik Ratangga, Kereta MRT Pertama di Indonesia
Di antara fasilitas itu adalah yang dirasa saat pintu kereta dan peron terbuka. Udara dingin dari dalam kereta menyeruak. PT MRT Jakarta mengklaim menjaga suhu 20-25 derajat Celcius agar penumpang merasa nyaman apa pun situasi kepadatan dalam kereta.
Melangkah ke dalam, terlihat kursi biru. Jumlahnya untuk 47 penumpang. Kursi tersebut terbuat dari plastik. Tersedia kursi prioritas untuk lansia, ibu hamil, dan ibu pembawa anak di ujung-ujung kereta sejumlah 8 kursi.
Dua kereta terdepan dan terbelakang dari setiap rangkaian diperuntukkan khusus penumpang perempuan. Tapi jurnalis hanya diberi akses ke dua kereta di bagian tengah rangkaian sepanjang uji coba.
Baca:
Dirut MRT Pastikan Ratangga Beroperasi Komersil Maret
"Setiap kereta sama, bisa menampung hingga 200 orang," kata Operation and Maintenance Director PT MRT Jakarta, Muhammad Effendi, menjelaskan.