Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Kota Bekasi Keteteran Perbaiki Jalan-jalan Berlubang

image-gnews
Ilustrasi jalan rusak. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Ilustrasi jalan rusak. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi -Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Kota Bekasi mengandalkan dua unit reaksi cepat (URC) untk memperbaiki jalan rusak atau jalan berlubang di wilayah setempat. Beban tim tersebut cukup berat mengingat kerusakan pada musim hujan sangat banyak.

Kepala Seksi Pengembangan Jalan dan Jembatan, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Idi Susanto mengatakan, instansinya mempertimbangkan membentuk setiap kecamatan melalui unit pelaksana teknik daerah (UPTD).

Baca : Jalan Berlubang Bermunculan di Kota Bekasi, Begini Keluhan Warga

Sebab, setiap tim baru bisa menyelesaikan 4 meter persegi jalan rusak setiap hari.

Menurut Idi pada puncak musim hujan kerusakan jalan hampir bersamaan di seluruh wilayah. Sehingga, dengan adanya dua tim URC yang ada membuat kerja tim tersebut kewalahan.

"Kami masih merumuskan bagaimana metode kerja yang tepat dalam menangani kerusakan jalan," katanya, Ahad, 3 Februari 2019.

Selain beban kerja cukup berat, kata dia, pihaknya hanya mempunyai dana sebesar Rp 3 miliar untuk perbaikan jalan selama setahun.

Pengendara motor berhati-hati saat melintasi jalanan berlubang di Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur, 6 Februari 2015. Tingginya intensitas curah hujan salah satu penyebab rusaknya jalan dibeberapa wilayah Ibukota. TEMPO/Dasril Roszandi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dana sebanyak itu dinilai tidak cukup untuk menutup jalan berlubang yang mencapai ribuan titik se Kota Bekasi. "Anggaran kita sedikit, sedangkan beban perbaikan jalan luar biasa (banyak)," katanya.

Idi menuturkan, jalan di Kota Bekasi mudah rusak karena menggunakan material aspal, sedangkan kemiringan wilayah hanya dua derajat atau cenderung datar. Hal ini diperparah dengan buruknya sistem drainase sehingga genangan kerap terjadi di jalan yang berujung pada kerusakan infrastuktur jalan.

Jalan rusak di Kota Bekasi mulai dirasakan oleh warga di wilayah tersebut. Melalui media sosial mereka mengkritik pemerintah ihwal jalan berlubang dimana-mana itu.

Simak pula :
Dinas Bina Marga Akui 60 Persen Jalan di Kota Bekasi Masih Gelap

Misalnya, Arqi Putra menyebut jalan rusak di Jalan Chairil Anwar depan SMP 2 cukup mengganggu, termasuk di Jalan Kartini poncol.

Warga lain melaporkan adanya jalan berlubang di Jalan Cut Mutia depan Betos cukup lebar, di Jalan Ahmad Yani menjelang fly over juga rusak meskipun dekat dengan kantor Wali Kota Bekasi. "Musim hujan banyak jalan di Bekasi cocok buat tempat mancing," ujar pemilik akun Afri kesal.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

6 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

8 hari lalu

Sejumlah pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Inspeksi Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024 jalan raya Kalimalang mulai dipadati pemudik yang akan menuju Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Lainnya. ANTARA/Bayu Pratama S
50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman


PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

8 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB


Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

18 hari lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

19 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

19 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

20 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?


Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

23 hari lalu

Kendaraan melintasi banjir di Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menncatat banjir terjadi pada 11 ruas jalan di DKI Jakarta yang disebabkan curah hujan tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

Pengendara mobil patut mewaspadai bahaya aquaplaning saat musim hujan, Ini penjelasannya.


Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

27 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

Yogyakarta diprediksi kembali dibanjiri masyarakat dan wisatawan berbagai daerah pada masa libur lebaran nanti.


Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

28 hari lalu

Umat muslim menggunakan perahu untuk berangkat melaksanakan salat Tarawih di Masjid Riyadhul Abidin, Ulu Gedong, Jambi, Jumat, 15 Maret 2024. Banjir yang telah merendam kawasan itu sejak tiga bulan terakhir dan melumpuhkan akses jalan darat tidak menyurutkan umat muslim setempat untuk melaksanakan ibadah salat Tarawih berjamaah di masjid. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

Musim hujan di Indonesia masih akan terus berlangsung selama Maret 2024