TEMPO.CO, Jakarta - Saat menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek di Vihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Jakarta Barat, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membeli beberapa barang khas Tionghoa. Diantaranya baj-baju tradisional Tionghoa chang san dan cheongsam.
"Ini harganya tadi Rp 475 ribu (per pasang), ibu dibeliin, adik dibeliin, Tiara dibeliin, semua dibeliin," ujar Anies di Petak Sembilan, Selasa, 5 Februari 2019.
Baca : Kunjungi Vihara di Hari Imlek, Anies: Gong Xi Fa Cai
Gubernur Anies membelikan seluruh anggota keluarganya baju chang san dan cheongsam, artinya dia membeli enam potong baju dari toko langganannya.
Anies mengatakan dalam lima tahun terakhir selalu mampir ke toko tersebut untuk membeli baju chang san. Artinya, hingga saat ini Anies telah memiliki lima pasang baju khas Tionghoa itu.
Usai membeli baju, Anies langsung mengenakannya berkeliling kawasan Petak Sembilan. Putra bungsunya, Ismail Hakim Baswedan, yang awalnya memakai baju yang serupa terlihat tak betah memakai baju tersebut dan melepasnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ajak dua putranya mengunjungi Vihara Dharma Bakti Petak Sembilan saat tahun baru Imlek, Selasa, 5 Februari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
"Ismail kepanasan," kata Anies lagi.
Warga Tionghoa Indonesia hari ini merayakan Tahun Baru Imlek 2570 yang merupakan Tahun Babi Tanah. Dalam perayaan itu, masyarakat datang ke wihara dan melakukan doa serta ritual ibadah lainnya.
SImak juga :
Libur Imlek, Ribuan Orang Padati Kawasan Kota Tua
Kunjungan Anies ke Vihara Dharma Bakti tahun ini merupakan yang kelima kalinya. Anies mengatakan tiap Imlek ia selalu rutin mengunjungi wihara tersebut.
Di Tahun Baru Imlek kali ini, selain berbelanja, Anies Baswedan juga menerima berbagai macam benda dari masyarakat sekitar, seperti angpao, boneka babi, batu akik, golok, hingga ikan bandeng hidup. Anies juga terlihat sempat memberikan angpao berisi uang Rp 100 ribu kepada pengamen barongsai.