TEMPO.CO, Jakarta – Ratusan pengunjuk rasa yang menggunakan sepeda motor menerobos jalan tol Cempaka Putih pada Kamis, 7 Februari 2019. Pengunjuk rasa itu ditengarai tergabung dalam kelompok serikat pekerja.
Baca: Sekolah Ini Blokade Proyek Jalan Tol Serpong-Cinere Pakai Bambu
Video kejadian itu diunggah di akun Instagram @Jktinfo. Para pengendara tampak membawa bendera biru sambil membunyikan klakson.
Asisten VP Corp Communication PT Jasamarga Irra Susiyani membenarkan peristiwa itu. "Ada sekitar 300 motor menerobos pintu gerbang tol pukul 10.30 WIB," ujar Irra melalui pesan pendek. Para pengunjuk rasa tetap menerobos meski polisi sudah menghalangi.
Kepala Subdit Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Darmanto mengatakan para pengunjuk rasa bergerak dari Tanjung Priok. Polisi yang berjaga di gerbang tol hanya dua orang sehingga tak mampu menahan pengunjuk rasa yang ratusan.
baca: Warga Bambu Apus Keluhkan Banjir Imbas Jalan Tol Serpong-Cinere
"Kalau dilakukan upaya paksa, polisi jadi korban," katanya. Polisi akhirnya menggiring massa untuk keluar dari jalan tol. Pengunjuk rasa keluar melalui gerbang tol Pancoran. Atas kejadian ini, polisi memastikan tak ada insiden yang menyebabkan kericuhan.