TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II berencana membuka kembali Jalan Perimeter Selatan yang setahun ini ditutup setelah tragedi longsor terowongan di akses utama Tangerang ke Bandara Soekarno-Hatta tersebut. Jalan Perimeter Selatan dijadwalkan dibuka pada 7 Maret 2019.
Baca: Terowongan Bandara Soekarno-Hatta Longsor, Ini 3 Jalan Alternatif
"Dibukanya Perimeter Selatan ini karena desakan masyarakat yang membutuhkan jalan ini," ujar Executive General Manager, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, M Suriawan Wakan kepada Tempo, Jumat 15 Februari 2019.
Jalan Perimeter Selatan ini dibutuhkan masyarakat Tangerang untuk menuju Bandara Soekarno-Hatta dan Jakarta. "Karena selama ini mereka menggunakan akses melalui Juri Mudi, Benda yang kerap padat dan macet karena ada perbaikan jalan," kata Suriawan.
Jalan Perimeter Selatan sepanjang 9 kilometer ditutup sejak tragedi longsor terowongan pada 5 Februari 2018 lalu. Dinding terowongan yang terbuat dari beton setinggi dua meter menimpa kendaraan Honda Brio yang sedang melintas. Satu orang tewas dan seorang luka dalam tragedi yang proses evakuasi memakan waktu hingga 12 jam lebih itu.
Baca: Satu Korban Longsor Terowongan Bandara Soekarno-Hatta Meninggal
Rencana pembukaan jalan Perimeter Selatan ini telah dikoordinasi dengan PT KAI, Polres Bandara Soekarno-Hatta, Polres Metro Tangerang serta Dinas Perhubungan Kota Tangerang. Suriawan berharap Jalan Perimeter Selatan dapat menjadi alternatif akses bagi masyarakat yang akan ke Bandara dan Jakarta melalui jalan tol Sedyatmo.