Saat dipimpin Teguh, Dinas SDA pada tahun 2018 memiliki serapan anggaran terendah di APBD, yakni 61,7 persen. Selain itu, Teguh juga sempat tersandung kasus hukum, ia dilaporkan seorang warga ke polisi karena menerobos lahan yang bukan miliknya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 3 Oktober 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pengerukan Sungai Ciliwung yang dikerjakan Dinas SDA pada pertengahan November 2018 juga menyebabkan longsor sehingga rumah warga Kampung Lodan nyaris ambruk. Teguh Hendarwan mengakui kesalahan itu dan menyatakan Dinas SDA akan memperbaiki rumah yang rusak.
"Ya sudah, kesalahan kita. Makanya akan kita perbaiki," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan di lokasi longsor, Selasa, 20 November 2018.
Longsor di Kampung Lodan menyebabkan delapan rumah rusak dan nyaris roboh. Penghuni rumah kini terpaksa mengungsi di tenda darurat dan rumah sanak saudara.
Beberapa program yang sempat Teguh pegang selama menjabat, antara lain naturalisasi sungai, pembebasan sejumlah lahan di pinggir kali, hingga penjernihan Kali Item menggunakan teknologi nano bubble.