Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kota Bekasi Naikkan NJOP Tanah, Tertinggi Kini Rp 12,65 Juta

image-gnews
Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, 2018. Foto/Derry Renantha/Humas Kota Bekasi
Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, 2018. Foto/Derry Renantha/Humas Kota Bekasi
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Bekasi, Aan Suhanda, menjawab kegundahan para netizen terkait tagihan pahak bumi dan bangunan (PBB) tahun ini. menurutnya, terjadi kenaikan tagihan karena penyesuaian yang juga dilakukan terhadap nilai jual objek pajak (NJOP) tanah mengikuti harga pasaran.

Baca berita sebelumnya:
Netizen Bekasi Ramai Bicarakan Pajak Bumi dan Bangunan, Ada Apa?

"Kenaikan juga secara parsial, tidak sporadis karena melihat kemampuan masyarakat," ujar Aan, Selasa 26 Februari 2019.

Aan menyebut, Pemerintah Kota Bekasi menaikkan NJOP tanah di wilayahnya per Januari 2019. Dasarnya adalah Peraturan Daerah Nomor Nomor 2 Tahun 2012 dengan petujuk pelaksanaan melalui peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 37 Tahun 2012. "NJOP di Kota Bekasi masih jauh dari harga tanah di pasaran," ujar dia.

Aan menyebut kenaikan tertinggi berada di kawasan ekonomi dan perdagangan. Misalnya, di kawasan Harapan Indah, NJOP sebelumnya hanya sekitar Rp 2,3 juta kini menjadi Rp 4 juta per meter. Sedangkan, harga pasaran di sana kini sudah mencapai Rp 10 juta.

Adapun NJOP paling tinggi, kata dia, berada di pusat kota yaitu di sekitar Jalan Ahmad Yani. NJOP yang baru ditetapkan sebesar Rp 12,650 juta, naik dari sebelumnya Rp 10 juta-an.

Baca juga:
Vanessa Angel Soal Riyan: Sampai Mati Enggak Akan Lupa Wajahnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Merujuk pada regulasi yang ada, kata dia, NJOP di Kota Bekasi terbagi menjadi 100 kelas. Paling tinggi atau kelas 1 nilainya mencapai Rp 68 juta, sedangkan kelas terendah Rp 170 ribu. "Tertinggi di Kota Bekasi baru kelas 35 di Jalan Ahmad Yani, sedangkan terendah kelas 73 dengan nilai 308 ribu berada di wilayah Bantargebang," ujar dia.

Dengan naiknya nilai NJOP ini, kata dia, secara otomatis berkorelasi pada pajak bumi dan bangunan. Sebab, penetapan tarif pajak tersebut mengacu pada NJOP yang dibagi menjadi tiga kategori. "NJOP di bawah Rp 500 juta tarifnya 0,1 persen, Rp 0,5-1 miliar 0,15 persen, dan di atas Rp 1 miliar 0,25 persen," kata dia.

Karena itu, menurut dia, wajar jika ada kenaikan pajak yang mencapai empat kali lipat. Hal ini disebabkan, adanya perubahan tarif sesuai nilai NJOP. "Bisa jadi yang sebelumnya hanya kena 0,1 persen karena NJOP-nya di bawah Rp 500 juta, sekarang tarifnya naik 0,15 persen karena NJOP-nya Rp 500 juta-1 miliar," kata Aan.

Baca juga: 
Polisi Dituntut Ungkap Pria yang Ditangkap Bersama Vanessa Angel

Sebelumnya, netizen di Kota Bekasi ramai membicarakan kenaikan pajak bumi dan bangunan di wilayah setempat. Mereka menyebut kenaikan rata-rata hingga 100 persen dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

8 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

10 hari lalu

Sejumlah pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Inspeksi Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024 jalan raya Kalimalang mulai dipadati pemudik yang akan menuju Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Lainnya. ANTARA/Bayu Pratama S
50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman


PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

10 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB


Senyum Lebar Sandra Dewi Sebelum Diperiksa Tuai Beragam Reaksi dari Netizen

14 hari lalu

Artis Sandra Dewi melambaikan tangan setibanya di Gedung Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Kamis, 4 April 2024. Sandra Dewi diperiksa Kejaksaan Agung soal kasus suaminya Harvey Moeis dengan dugaan korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah tahun 2015-2022. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Senyum Lebar Sandra Dewi Sebelum Diperiksa Tuai Beragam Reaksi dari Netizen

Sandra Dewi tersenyum, melambaikan tangan, hingga memberikan pose saranghaeyo sebelum diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang menjerat Harvey Moeis.


Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

20 hari lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.


Respons Netizen Soal Jersey Timnas Indonesia yang Baru: Kayak Baju Olahraga Anak SD

30 hari lalu

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri menjadi model untuk peluncuran produk apparel Timnas Indonesia buatan Erspo. (Instagram/@pssi)
Respons Netizen Soal Jersey Timnas Indonesia yang Baru: Kayak Baju Olahraga Anak SD

Beragam respons netizen bermunculan usai timnas Indonesia secara resmi merilis jersey baru pada Senin, 18 Maret 2024.


Pasien BPJS Kesehatan Ditolak Berobat gara-gara Kuota, Ini Kata BPJS Watch

18 Februari 2024

Pasien BPJS Kesehatan Ditolak Berobat gara-gara Kuota, Ini Kata BPJS Watch

Cuitan netizen di platform X menceritakan pasien BPJS Kesehatan yang ditolak berobat karena ada kuota pasien.


Gibran Pidato Bilang Dirinya Bukan Siapa-siapa, Netizen: Jelas-Jelas Lu Anak Presiden

15 Februari 2024

Presiden Joko Widodo berbincang dengan putra sulungnya sekaligus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Menteri BUMN Erick Thohir saat berjalan santai ketika car free day di Jalan Slamet Riyadi, Surakarta, Jawa Tengah, Ahad, 7 Agustus 2022. Foto: Istimewa
Gibran Pidato Bilang Dirinya Bukan Siapa-siapa, Netizen: Jelas-Jelas Lu Anak Presiden

Gibran menyatakan dirinya bukan siapa-siapa dan sering disebut plonga-plongo.


Beragam Reaksi Netizen di X Terkait Dirty Vote: Fitnah dari Mana?

12 Februari 2024

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Beragam Reaksi Netizen di X Terkait Dirty Vote: Fitnah dari Mana?

Respon netizen soal perilisian film Dirty Vote di media sosial X.


Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Penumpang melintas di samping eskalator yang rusak di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 1 Februari 2024. Sebelumnya penumpang angkutan umum kereta listrik memberikan aksi simbolik dengan memberikan bunga duka cita, karena sudah 100 hari satu eskalator di Stasiun Bekasi rusak sehingga mengganggu akses dan kenyamanan penumpang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.