TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan saran di bidang pendidikan kepada calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno. Menurut Anies, mantan koleganya itu meminta masukan menjelang debat ketiga pemilihan presiden dan wakil presiden 2019.
Baca: Anies Baswedan Bicara Model Pendidikan di Depan Dubes Arab Saudi
"Dia tanya soal kebijakan-kebijakan pendidikan apa yang perlu menjadi perhatian," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 28 Februari 2019. Namun Anies tidak menjabarkan saran apa saja yang ia sampaikan kepada Sandiaga.
Permintaan Sandiaga itu dianggap tidak berlebihan. Sebab, sebelum menjadi gubernur, Anies cukup lama berkutat di dunia pendidikan. Apalagi ia juga pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Anies menegaskan, tidak ada pokok bahasan lain saat ia bertemu Sandiaga. Ia membantah jika dalam pertemuan itu mereka membicarakan posisi wakil gubernur DKI yang saat ini masih kosong.
Debat ketiga Pilpres akan diselenggarakan pada 17 Maret 2019 di The Sultan Hotel, Jakarta Pusat. Debat ini hanya diikuti calon wakil presiden dan bertema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan kebudayaan.
Baca: Debat Anies Baswedan vs Dishub DKI Dalam Kasus Ratna Sarumpaet
Sebelumnya Sandiaga mengatakan, telah berdiskusi dengan Anies Baswedan pada jam makan siang. Dari hasil diskusi itu, Sandiaga berkesimpulan, masalah utama dalam bidang pendidikan di Indonesia adalah persoalan sistem.