TEMPO.CO, Depok - Pemerintah Kota Depok menyiapkan anggaran Rp 800 miliar untuk membangun underpass (terowongan) di dua lokasi, yaitu perlintasan rel Jalan Dewi Sartika menuju Jalan Margonda dan pintu Stasiun Citayam.
Baca: Polisi Sebut Underpass Mampang-Kuningan Efektif Pangkas Kemacetan
“Di dua titik itu sering terjadi penumpukan kendaraan,” kata Pelaksana Teknis Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Depok, Supian Suri, Rabu, 13 Maret 2019. “Perinciannya, satu terowongan mendapat anggaran Rp 400 miliar."
Supian mengatakan, Wali Kota Depok Mohamad Idris sudah menyampaikan rencana itu kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Kabarnya gubernur sudah bersedia membantu pembuatan terowongan itu.
Supian menambahkan, kemacetan di dua lokasi itu dinilai sudah sangat parah. Penggunaan rambu lalu lintas tidak bisa lagi mengatasi penumpukan kendaraan. Dengan pembangunan terowongan ini diharapkan masalah itu dapat diatasi.
Baca: Kesan Warga Soal Underpass Mampang-Kuningan : Tetap Aja Macet
Wali Kota Mohamad Idris membenarkan rencana pembangunan dua underpass itu. "Ini membutuhkan total 1.200 meter lahan yang harus dibebaskan dengan kisaran harga Rp 25-31 juta," katanya.
