TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Tidak mau Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) terganggu gara-gara internet lambat, Madrasah Aliyah Soebono Mantofani memasang tower internet sendiri.
Baca: UNBK SMP 13 Depok Terlambat Satu Jam karena Server Ngadat
"Karena memang kita tidak mau saat UNBK mengalami kendala di internet, karena yang sudah- sudah saat UNBK itu kendalanya di internet," kata kepala sekolah Madrasah Aliyah Soebono Mantofani Linda Asmarani, Rabu 27 Maret 2019.
Saat rapat di yayasan pusat ia meminta bantuan agar pelaksanaan UNBK di madrasah yang berada di Jombang, Ciputat itu harus stabil dan tidak mengalami gangguan.
"Saat kita ajukan ternyata langsung disetujui oleh yayasan, kemudian kita cari providernya, karena provider yang sudah-sudah masih tidak mendukung UNBK," katanya.
Dalam ujian ini, kata Linda, pihak sekolah melakukan dua sesi untuk ujian anak-anak SMA, yakni sesi pertama di jam 08.00 sampai jam 10.00 wib kemudian sesi kedua di jam 10.30 sampai jam 12.30 wib.
"UNBK SMA dimulai serentak pada tanggal 1,2,4 dan tanggal 8 April 2019, anak- anak sudah kami diberikan latihan sebelum ujian asli berlangsung," katanya.
Linda juga mengatakan bahwa UNBK tahun ini adalah tahun pertama sekolah menggunakan tower internet sendiri setelah sebelumnya menggunakan home router.
Baca: Kekurangan Komputer, 28 SMP Negeri di Bekasi Numpang UNBK
"Ya perbedaan internet sebelumnya jauh banget, sebelumnya sewaktu menggunakan home router saat akan penyocokan memakan waktu sampai kurang lebih satu jam, kalau sekarang hanya lima menit, saya harap UNBK besok berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan satupun," imbuhnya.
