Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua Ditembak Mati, Dua Anggota Geng Motor Gabores Dibekuk

image-gnews
Empat anggota geng motor Gabores memakai kaos tahanan dan penutup kepala dihadirkan saat konferensi pers di kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat, Senin, 18 Maret 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Empat anggota geng motor Gabores memakai kaos tahanan dan penutup kepala dihadirkan saat konferensi pers di kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat, Senin, 18 Maret 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua anggota geng motor yaitu ML alias AF, 15 tahun dan DH alias OY, 17 tahun ditangkap oleh Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat. 

Baca: Geng Motor Belanja 'Cabe-cabean' Usai Membunuh, Kapolres Menangis

Keduanya bertanggung jawab atas perampokan dengan kekerasan dalam satu malam pada Selasa dini hari, 15 Januari 2019 yang menewaskan dua orang. Sedangkan satu pelaku lain yang juga berinisial DH saat ini masih buron.

"Tersangka melakukan aksinya di sejumlah tempat, di antaranya di Pesing Daan Mogot, Kebon Jeruk dan Pasar Minggu, Jakarta Barat," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Hengki Haryadi secara tertulis, Rabu, 27 Maret 2019.

Hengki berujar, ML diciduk di kediamannya, Jalan Darussalam, RT04/RW03, Ketapang, Tangerang Kota, Banten, pada Ahad 24 Maret 2019. Sedangkan DH dijemput paksa di Jalan Ketapang RT006/RW05, Cipondoh, Tangerang Kota pada Kamis, 7 Maret 2019.

Menurut Hengki, tersangka DH alias OY termasuk anggota geng motor Gabores alias Gabungan Bocah Rese. OY dan lima anggota geng motor itu merupakan pelaku pembunuhan terhadap pejalan kaki di Daan Mogot awal Maret lalu bernama Ivan Surya Saputra.

Pimpinan geng tersebut, MM alias Tompel, 27 tahun tewas ditembak polisi. Tersangka lain, DO 17 tahun, AD (16), RO (17) dan KL (25) telah ditangkap polisi.

"Tersangka DH alias OY merupakan anggota geng motor Gabores yang sempat melarikan diri," kata Hengki.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Edy Suranta Sitepu menuturkan, ketiga tersangka merancang aksinya di Jembatan Kura-kura, Ketapang, Tangerang. Sekitar pukul 02.30, ujar Edy, rombongan tersangka bergerak menuju Jakarta Barat dengan mengendarai sepeda motor.

"Saat di Kedoya, rombongan tersangka mendapatkan mangsanya. Dengan cara menodongkan celurit ke arah korban perempuan, mereka mengambil barang milik korban berupa satu buah tas yang berisikan alat make up," kata Edy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Edy melanjutkan, dengan alasan lelah, para tersangka kembali pulang ke Ketapang. melewati Kembangan Jakarta Barat. Dalam perjalanan pulang, para tersangka melihat mobil yang dikendarai Prima Budi Prawira sedang berjalan pelan di depan mereka. Hanya kesal, tersangka DH menyuruh rekannya untuk menyalip.

"Saat itu, tersangka DH alias OY langsung membacok korban dengan sebilah celurit yang dibawanya. Setelahnya, tersangka DH yang DPO langsung kabur," kata Edy.

Pada saat berada di lampu merah Jalan Raya Kembangan, tersangka DH alias OY merasa tidak senang dengan seorang korban bernama Aditya May Endra yang menatapnya.

Kepala Unit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, tersangka DH alias OY lantas menyuruh DH yang kini buron, untuk memutar balik dan mendatangi korban.

"DH alias OY langsung membacok korban dengan celurit ke arah dada sebelah kanan korban sebanyak satu kali," kata dia.

Para korban pembacokan, yakni Prima dan Aditya tewas. "Tersangka meninggalkan korban dalam keadaan bersimbah darah dan akhirnya meninggal dunia," ujar Dimitri.

Baca: Geng Motor Gabores Bacok Dua Orang Selain Bunuh Pejalan Kaki

Kedua tersangka anggota geng motor pelaku pembacokan ini telah dijebloskan ke dalam sel tahanan Polres Metro Jakarta Barat. Mereka dijerat dengan Pasal 338 dan Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

1 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam pisau / klitih / perampokan. Shutterstock
Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

6 hari lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Kurir Ekspedisi di Sukabumi Bikin Laporan Palsu Jadi Korban Begal, Uang Hasil COD untuk Bayar Cicilan Motor

8 hari lalu

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Kurir Ekspedisi di Sukabumi Bikin Laporan Palsu Jadi Korban Begal, Uang Hasil COD untuk Bayar Cicilan Motor

Kurir ekspedisi itu membuat laporan palsu ke polisi telah menjadi korban begal. Uang hasil COD dipakai untuk membayar cicilan motor.


Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

11 hari lalu

Ilustrasi begal payudara. Pexel/by Aleksandr Neplokhov
Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.


Pelaku Penusukan di Sydney Ditembak Mati setelah Bunuh 6 Orang di Mal Bondi

11 hari lalu

Layanan darurat terlihat di Bondi Junction setelah polisi menanggapi laporan beberapa penikaman di dalam pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney, Australia, 13 April 2024. Polisi New South Wales mengonfirmasi seorang pria tertembak dan layanan darurat dipanggil ke Westfield Bondi Junction menyusul laporan beberapa orang ditikam. EPA-EFE/BIANCA DE MARCHI AUSTRALIA AND NEW ZEALAND OUT
Pelaku Penusukan di Sydney Ditembak Mati setelah Bunuh 6 Orang di Mal Bondi

Seorang pelaku penusukan yang menewaskan enam orang di sebuah mal ditembak mati oleh polisi di pinggiran pantai Bondi, Sydney.


Danramil Aradide Ditembak Mati OPM, Ini Kata Kapendam Cenderawasih

13 hari lalu

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan. Foto: Dok. Pendam XVII/Cenderawasih
Danramil Aradide Ditembak Mati OPM, Ini Kata Kapendam Cenderawasih

Danramil Aradide Letda ditemukan dalam keadaan meninggal karena diserang dan ditembak mati oleh OPM.


Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

18 hari lalu

Seorang pedagang bensin eceran menjadi korban pembacokan di wilayah Bintaro, Kota Tangerang Selatan, Jumat dini hari, 5 April 2024. (Dok Polsek Pondok Aren)
Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.


Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

21 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers tentang penyiksaan anggota TNI hingga meninggal dunia di Bantargebang, Kota Bekasi. Tersangka, Aria Wira Raja alias AWR, mengenakan baju tahanan, tampak tertunduk di belakang. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.


Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

22 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers tentang penyiksaan anggota TNI hingga meninggal dunia di Bantargebang, Kota Bekasi. Tersangka, Aria Wira Raja alias AWR, mengenakan baju tahanan, tampak tertunduk di belakang. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

Mengajak Alfian, tersangka mengejar anggota TNI Pomdam Siliwangi yang diteriaki begal itu dengan mengendarai sepeda motor.


Pemimpin Geng Haiti Tewas Saat Pembentukan Dewan Transisi Hampir Selesai

34 hari lalu

Kartu remi berlumuran darah tergeletak di lantai di samping mayat dua pria yang ditembak mati di tengah meningkatnya kekerasan geng, di Port-au-Prince, Haiti 18 Maret 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Pemimpin Geng Haiti Tewas Saat Pembentukan Dewan Transisi Hampir Selesai

Ernst Julme, yang dikenal sebagai Ti Greg, adalah rekan pemimpin geng kuat Haiti Jimmy "Barbecue" Cherizier.