TEMPO.CO, Jakarta - Minat untuk naik MRT Jakarta tak hanya datang dari warga ibu kota. Warga luar Jakarta pun berbondong ingin merasakan moda transportasi anyar yang sebagian jalurnya menembus perut bumi tersebut.
Baca:
Testimoni Pekerja Jakarta Naik MRT: Sangat Hemat Waktu
Pemandangan itu terlihat sepanjang uji coba dan berlanjut hingga masa pengoperasian secara komersial saat ini. Pada hari kedua operasi berbayar, Selasa 2 April 2019, Tempo menemukan satu rombongan dari komunitas perias pengantin asal Bandung, Jawa Barat, di Stasiun MRT Lebak Bulus.
Euis Siti Komariah, 55 tahun, anggota komunitas, mengatakan rombongannya memang datang untuk menjajal MRT Jakarta. "Melihat di televisi cukup bagus. Jadi kami ingin mencobanya," kata Euis saat ditemui di pintu masuk Stasiun MRT Lebak Bulus.
Ia mengatakan total rombongan perias yang ikut naik MRT ada 18 orang. Mereka menyewa mobil untuk mengantar dari Bandung hingga ke titik tujuan, Stasiun Lebak Bulus.
Baca:
Hari Pertama MRT Berbayar, Penumpang Tinggalkan Busway dan KRL
Menurut Euis, rombongannya bakal menjajal satu rute penuh hingga Stasiun Bundaran HI. Di Stasiun HI, kata dia, mobil yang mereka sewa akan menunggu. "Dari sana kami mau main ke Tanah Abang, lalu pulang lagi ke Bandung," katanya ceria.
Warga menggunakan kereta MRT pada hari terakhir periode gratis di Stasiun MRT Blok M, Jakarta, Ahad, 31 Maret 2019. PT MRT Jakarta optimis mampu mengangkut penumpang sebanyak 65 ribu orang per hari saat mulai beroperasi secara komersil. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Euis berharap Kota Bandung juga mempunyai MRT seperti di Jakarta. Menurut dia, warga Bandung juga ingin mempunyai transportasi yang nyaman. Setelah dari perjalanan hari ini, Euis mengatakan mau minta yang sama ke Emil, sapaan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Baca:
PT MRT Minta Maaf Kendala Teknis Tiket dan Pembayaran
"Nanti kami mau ajukan juga ke Gubernur Jawa Barat agar Bandung juga punya MRT," ujarnya.