Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

100 Penari Ratoh Jaroe Kecewa di Kampanye Prabowo, Ini Kata BPN

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Sejumlah siswi penari ratoh jaroe yang batal tampil di Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Stadion GBK Senayan, Minggu 7 April 2019. Tempo/Imam Hamdi.
Sejumlah siswi penari ratoh jaroe yang batal tampil di Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Stadion GBK Senayan, Minggu 7 April 2019. Tempo/Imam Hamdi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Juru bicara Badan Pemenangan Nasional pasangan calon presiden nomor urut 02 menjelaskan penyebab batalnya 100 penari ratoh jaroe dalam kampanye akbar Prabowo Subianto Sandiaga - Uno di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Ahad, 7 April 2019 kemarin.

Penyebabnya yaitu lantaran persoalan teknis.

Baca : Cerita Penari Ratoh Jaroe Gagal Tampil di Kampanye Akbar Prabowo

"Saya pikir ini soal teknis saja, bukan hal yang sangat esensial dalam tataran pelaksanaan pasti ada saja sehingga tidak semua yang direncanakan bisa tampil," ujar juru bicara BPN, Dian Fatwa saat dihubungi, Senin 8 April 2019.

Dian menyebutkan , dalam acara yang besar hal yang wajar ditemui masalah teknis acara. Kata dia bukan hanya penari ratoeh saja yang batal tampil dalam kampanye akbar Prabowo Subianto kemarin.

Dian mengatakan dalam kampanye akbar Prabowo Subianto kemarin juga ditemui kendala lain, seperti jaringan komuniksi yang sulit untuk berkoordinasi hingga rencana live streaming kampanye akbar tidak jadi dan persoalan teknis lainnya.

Menurut Dian, yang paling utama adalah tujuan dari acara tersebut yaitu kampanye akbar oleh Prabowo Subianto berjalan lancar. Dia juga meminta agar hal - hal bersifat teknis tersebut tidak dipolitisir.

Seorang siswa penari ratoh jaroe menunjukkan agenda acara dalam Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Stadion GBK Senayan, Minggu 7 April 2019. Siswa itu bersama sekitar 100 rekannya batal tampil meski telah menunggu sejak subuh. Tempo/Imam Hamdi.

"Yang penting tujuan kampanye berhasil,  masyarakat happy dan semua berjalan lancar," ujarnya.

BPN kata Dian menyampaikan permintaan maaf kepada ratusan penari ratuh jaroe yang batal tampil dalam kampanye akbar Prabowo Subianto. "Kami mohon maaf kalau tidak bisa memenuhi keinginan tampil di acara kampanye akbar kemarin.  Banyak hal tehnis di luar dugaan yg membuat penari tidak bisa tampil," ujarnya.

Berdasarkan rundown acara yang ditunjukkannya, mereka seharusnya tampil 15 menit antara Pukul 06.45 sampai 07.00. Berada di urutan setelah penampilan Rhoma Irama dan Sabyan Gambus (Nissa Sabyan), jadwal itu memang mencantumkan mata acara Tari Saman Aceh dan Rampak Bedug.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Simak juga :
Siswa Penari Ratoh Jaroe Kecewa Kampanye Akbar Prabowo, Kenapa?

Sejak sampai di GBK, kata siswi yang menolak namanya disebutkan ini, para penari telah mengenakan kostum yang disediakan panitia. Tapi mereka terus menunggu bersama penampil lainnya. Mendekati Pukul 09.00, para penari sempat mengeluh dan mempertanyakan kapan tampil. Selain itu, para penari juga telah merasa lapar karena belum sarapan.

Setelah mereka selesai makan, kata dia, panitia baru memberi tahu bahwa para penari ratoh jaroe batal tampil.  "Yang ngasih tahu pelatih," kata seorang siswi lain menambahkan.

TAUFIQ SIDDIQ | IMAM HAMDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Pujian Jokowi untuk Ratoh Jaroe dan Masyarakat Aceh

22 Februari 2020

Presiden Joko Widodo hadir dalam acara Kenduri Kebangsaan yang digelar oleh Yayasan Sukma Bangsa dan Forum Bersama (Forbes) anggota DPR dan DPD RI asal Aceh, di Aceh, Sabtu, 22 Februari 2020. Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Pujian Jokowi untuk Ratoh Jaroe dan Masyarakat Aceh

Jokowi menyebut Ratoh Jaroe menggambarkan masyarakat Aceh yang sesungguhnya.


CekFakta #27 Bisakah Pemblokiran Internet Atasi Hoaks?

14 Desember 2019

Aliansi SAFEnet menunjukkan poster tuntutan saat menggelar aksi solidaritas di depan Kementerian Informatika dan Komunikasi di Jl Tanah Merdeka, Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2019. Kominfo mengumumkan pemblokiran data di Papua dan Papua Barat, bertujuan untuk mempercepat proses pemulihan situasi keamanan dan ketertiban di Papua dan sekitarnya. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
CekFakta #27 Bisakah Pemblokiran Internet Atasi Hoaks?

Bisakah Pemblokiran Internet Atasi Hoaks?-Aman Tidaknya Dompet Digital-Kabar Kibul Pelantikan Prabowo-Sandi


Kerusuhan 22 Mei, Relawan Prabowo-Sandi Divonis Hari Ini

9 September 2019

Sidang kerusuhan 22 Mei di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Kamis sore, 5 September 2019. Tempo/Adam Prireza
Kerusuhan 22 Mei, Relawan Prabowo-Sandi Divonis Hari Ini

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat akan menggelar sidang kerusuhan 22 Mei 2019 hari ini dengan agenda pembacaan vonis terhadap pendukung Prabowo-Sandi.


Sidang Kerusuhan 22 Mei, Relawan Prabowo-Sandi Bersaksi Hari Ini

2 September 2019

Sidang pemeriksaan saksi untuk terdakwa penyerangan ke Polsek Gambir, Jakarta Pusat, saat kerusuhan 22 Mei. Sidang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Lani Diana
Sidang Kerusuhan 22 Mei, Relawan Prabowo-Sandi Bersaksi Hari Ini

Sidang kerusuhan 22 Mei dengan terdakwa Rendy Bugis Petta Lolo kembali berlangsung hari ini. Relawan Prabowo-Sandi akan menjadi saksi meringankan.


BPN Prabowo-Sandi Terjunkan 40 Pengacara Bela Terdakwa Kerusuhan 22 Mei

15 Agustus 2019

Penampakan Ambulans Partai Gerindra yang diamankan polisi terparkir di halaman MaPolda Metro Jaya, Jakarta, 23 Mei 2019. Polisi mengamankan Ambulans Partai Gerindra yang dibawa dari Tasikmalaya bernomor polisi B 9686 PCF yang membawa batu diduga untuk kerusuhan 22 Mei serta uang sebesar Rp 1.200.000 dan sejumlah telpon genggam. TEMPO/M Taufan Rengganis
BPN Prabowo-Sandi Terjunkan 40 Pengacara Bela Terdakwa Kerusuhan 22 Mei

Dalam persidangan yang sudah berjalan untuk lebih dari seratus terdakwa kerusuhan 22 Mei, beberapa di antaranya dinyatakan sebagai simpatisan Prabowo.


Bawaslu Sampaikan Jawaban Atas Kasasi Prabowo-Sandi di MA

11 Juli 2019

Ketua Bawaslu Abhan (kedua kanan) saat mengikuti sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Legislatif 2019 Provinsi Jawa Timur di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa, 9 Juli 2019. Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan pendahuluan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bawaslu Sampaikan Jawaban Atas Kasasi Prabowo-Sandi di MA

Bawaslu RI telah menyampaikan jawaban untuk gugatan kasasi pihak Prabowo Subianto-Sandiaga Uno


Kuasa Hukum Prabowo-Sandi: Permohonan ke MA Bukan Kasasi

11 Juli 2019

Pasangan Capres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno saat memberikan keterangan pers terkait hasil putusan Mahkamah Konstitusi di kediaman Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019. Dalam pidato yang digelar di rumahnya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Prabowo lebih banyak mengucapkan terima kasih kepada pendukungnya. TEMPO/Subekti.
Kuasa Hukum Prabowo-Sandi: Permohonan ke MA Bukan Kasasi

Menurut kuasa hukum Prabowo-Sandi, Nicholay Aprilindo, permohonan ke MA itu menindaklanjuti laporan Djoko Santoso ke Bawaslu.


Pria Berkaos Prabowo-Sandi Ditemukan Tewas Dalam Mobil

4 Juli 2019

Ilustrasi serangan jantung (pixabay.com)
Pria Berkaos Prabowo-Sandi Ditemukan Tewas Dalam Mobil

Diduga alami serangan jantung. Polisi masih menyelidiki sebab pasti kematian pria berkaos Prabowo-Sandi dalam mobil pribadinya itu.


Gerindra: Prabowo Terharu Pendukung Bikin KTP Prabowo - Sandi

3 Juli 2019

Gerindra: Prabowo Terharu Pendukung Bikin KTP Prabowo - Sandi

Prabowo Subianto mengapresiasi dukungan masyarakat yang membikin KTP Prabowo - Sandi.


Jokowi Bahagia Jika Prabowo-Sandi Datang ke Pelantikan

30 Juni 2019

Pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Periode 2019-2024, Jokowi dan KH Ma'ruf Amin saat mengikuti Rapat Pleno Penetapan Pasangan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pilpres 2019 di gedung KPU, Jakarta, Ahad, 30 Juni 2019. Jokowi dan Ma'ruf Amin menang dengan perolehan suara 85.607.362 suara atau 55,50%. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jokowi Bahagia Jika Prabowo-Sandi Datang ke Pelantikan

"Saya dan Pak Kiai Ma'ruf Amin akan sangat berbahagia apabila Pak Prabowo dan Sandiaga Uno datang dalam pelantikan yang akan datang," kata Jokowi.