TEMPO.CO, Bekasi - Seorang balita berusia tiga tahun, Anisa Suci Adiwibowo, diduga menjadi korban penculikan. Dia dibawa pergi seorang perempuan paruh baya tak dikenal ketika sedang bermain di Masjid Al Amin, Jalan Bintara III, Kelurahan Bintarajaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Selasa, 9 April 2019.
Baca berita sebelumnya:
Penculikan Anak di Bekasi, Pelaku Pernah Datang Sebagai Pengamen?
Detik-detik dugaan penculikan itu terekam kamera CCTV di dalam masjid. Dalam rekaman itu, pelaku memakai kerudung lebar, membawa tas samping. Korban dan pelaku sempat berinteraksi sekitar 15 menit. Pelaku lalu menggendong korban dan membawanya pergi.
Penjaga masjid Al Amin, Sutarno, mengaku tak menaruh curiga pada perempuan paruh baya yang ada dalam rekaman kamera CCTV itu. Perempuan itu dibenarkannya singgah di masjid sekitar Pukul 09.45 WIB dan dikira sedang bersama cucu karena terlihat akrab.
"Cucunya atau apa enggak tahu, enggak inget," ujar Sutarno ketika ditemui pada Kamis, 11 April 2019.
Baca berita sebelumnya:
Dugaan Penculikan Anak di Bekasi, Pelaku Pakai Kerudung Lebar
Sutarno mendapati perempuan yang memakai daster biru motif kembang ketika hendak memasang spanduk di masjid. Tak lama setelah pekerjaannya selesai, dia pulang dan baru kembali ke masjid ketika tiba waktu salat Dzuhur. "Ada ibu-ibu datang mau lihat CCTV, saya persilakan," kata dia.
Anisa Suci Adiwibowo, balita yang diduga menjadi korban penculikan saat bermain di masjid dekat rumahnya di Bintara Jaya, Kota Bekasi, Selasa 9 April 2019. TEMPO/Istimewa
Rupanya yang meminta itu adalah adalah nenek korban, Sri Wahyuni. Rekaman CCTV memberi konfirmasi bahwa cucunya telah dibawa pergi oleh perempuan yang singgah di sana. "Penculikan atau motifnya apa saya juga tidak tahu," kata Sutarno.
Baca berita sebelumnya:
Penculikan Anak Terekam CCTV Masjid, Begini yang Terjadi
Sutarno mengaku telah dimintai keterangan oleh penyidik dari Polres Metro Bekasi Kota terkait laporan adanya penculikan itu. Polisi juga sudah mempelajari rekaman CCTV di masjid tersebut. Menurut Sutarno, dari rekaman CCTV, perempuan itu diduga pernah beberapa kali singgah di masjid. "Badannya kurus, kalau datang enggak pernah ngobrol, hanya duduk-duduk saja," ujar dia.