TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memburu sindikat pencurian yang berpura-pura menjadi petugas Dinas Kebersihan DKI Jakarta untuk mengelabui korbannya. Kelompok pencuri tersebut nyaris menggasak barang berharga di sebuah rumah di Jalan H. Ramli Utara Nomor 13 RT 7/RW 3 Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis siang, 11 April 2019.
"Sindikat mereka terbilang berani karena beraksi jam sepuluh siang tadi dan mengaku petugas dinas kebersihan," kata Kepala Kepolisian Sektor Tebet Komisaris Eko Mulyani melalui keterangan tertulisnya.
Lihat: Penyebab Polisi Kesulitan Ungkap Pencurian Tutup Got Underpass
Eko menjelaskan, lima pelaku pencurian mendatangi rumah krobannya warga menggunakan tiga sepeda motor. Modusnya, pelaku menegur pemilik rumah tentang pot di rumah itu. Seorang pelaku bertugas mengalihkan perhatian korban dengan cara menegurnya. Sedangkan empat pelaku lain masuk ke dalam rumah.
"Di dalam rumah target, ternyata ada dua anjing."
Para pencuri tak tahu bahwa ada anjing di rumah itu. Empat orang tadi ternyata takut digonggong anjing. Pemilik rumah, Fransiscus Bogias, 50 tahun, yang tengah berbincang dengan pelaku lainnya di luar kemudian masuk rumah lantaran anjing terus menyalak.
Fransiscus melihat empat pelaku pencurian di dalam rumah mematung di depan anjingnya. "Terjadi perkelahian antara korban dan pelaku," ujar Eko.
Simak: Meresahkan, Pencurian Kotak Amal Masjid Marak di Bekasi
Perkelahian tak seimbang membuat korban pencurian mudah dikalahkan. Fransiscus pun tumbang digebuk benda tumpul oleh pelaku. "Pelaku langsung melarikan diri," ujarnya. Pencurian pun gagal terjadi karena gonggongan dua anjing Fransiscus.
IMAM HAMDI