TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan warga binaan di Rumah Tahanan Kelas 1 Salemba, Jakarta Pusat, terlihat antusias melihat kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kehadiran Anies lalu disambut teriakan oleh para penghuni rutan itu, mengelukan satu capres.
Baca:
Pakai Baju Putih ke TPS, Anies Nostalgia Pilkada DKI 2017
"Hidup Prabowo, hidup Prabowo, hidup Prabowo," ujar para tahanan itu ketika dihampiri oleh Anies, Rabu 17 April 2019.
Prabowo Subianto adalah Ketua Umum Gerindra, partai yang mengusung Anies dalam Pilkada DKI 2017. Anies pun balas menunjukkan dukungannya kepada Prabowo dalam Pilpres 2019 ini, di antaranya dengan hadir dalam kampanye akbar di GBK 13 April lalu.
Anies yang mendengar elu-elu itu balas melempar senyum. Dibatasi pagar besi, Anies menyapa dan mengobrol dengan mereka. "Kayak begini dulu aja ya," ujar Anies tentang cara komunikasi itu.
Baca:
Begini Anies Hubungkan Pemilu 2019 dengan Pilkada DKI
Kunjungan Anies ke Rumah Tahanan Salemba merupakan satu rangkaian kegiatannya memantau Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Jakarta untuk melihat proses pemungutan suara Pemilu 2019. Sebelum ke rutan, Anies terlebih dulu mengunjungi Taman Suropati dan akan berlanjut mengunjungi kawasan padat penduduk di Berlan, Jakarta Timur.
Di Rutan Salemba terdapat 7 TPS, yakni TPS nomor 71 - 77. Adapun jumlah warga binaan yang memiliki hak pilih ada sebanyak 1.476.
Kepala Rumah Tahanan Salemba Masjuno menerangkan para tahanan memiliki hak pilih yang sama dengan masyarakat pada umumnya. Hanya saja, untuk tahanan yang berdomisili di luar Jakarta hanya dapat memilih presiden dan wakil presiden.
Baca:
Anies Jelaskan Mengapa Warga DKI Jangan Sampai Golput
"Di TPS 76 ada satu kotak suara pemilihan presiden dan wakil presiden untuk masyarakat luar Jakarta," ujar Masjuno.
