TEMPO.CO, Bogor – Ketua Badan Pemenangan Daerah Prabowo-Sandiaga Uno, Suhandi, mengatakan berdasarkan laporan sementara, pasangan nomor urut 02 dalam Pemilihan Presiden 2019 menguasai suara sekitar 70 hingga 80 persen di Kabupaten Bogor.
Baca juga: Menang, Prabowo-Sandi Sapu Bersih 7 TPS di Lapas Cipinang
“Data ini merupakan data sementara yang dihimpun oleh tim kami, dan data ini masih terus berubah,” kata Suhandi di Kantor DPC Gerindra Kabupaten Bogor, Rabu, 17 April 2019.
Menurut Suhandi, data yang masuk merupakan data sementara yang diperoleh di 4.000 dari 15 ribu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Bogor. “Jadi, masih ada kemungkinan-kemungkinan lain,” kata Suhandi.
Atas dasar itu, Suhandi optimistis kemenangan Prabowo-Sandi mencapai 80-85 persen dari total penduduk, “Minimal menyamakan seperti pertarungan pada Pilpres 2014, Prabowo unggul dari Jokowi,” kata Suhandi.
Sebelumnya, paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandi menang telak di TPS 041, Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat. TPS 041 ini juga menjadi lokasi Prabowo menyalurkan hak pilihnya tadi pagi.
Berdasarkan perhitungan suara, pasangan calon nomor 02 ini meraih 160 suara. Adapun lawannya, Joko Widodo - Ma'ruf Amin mendapatkan 6 suara. Sedangkan ada 4 suara tidak sah. Dengan demikian, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih di TPS 041 ini berjumlah 170 orang.
Kemenangan telak Prabowo-Sandi juga terjadi di TPS 016, Desa Banyu Wangi, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. Dari hasil perhitungan suara yang tercatat dalam form C1 Plano TPS tersebut, pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin mendapat 8 suara, sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 138 suara.
Baca juga: Jokowi - Ma'ruf Unggul di Dua TPS Dekat Rumah Rizieq Shihab
“Total surat suara 146, pasangan Prabowo-Sandi unggul dengan 138 suara dan Jokowi-Ma’ruf Amin 8 suara, sementara surat suara tidak sah kosong,” kata Ketua KPPS TPS 016, Desa Banyu Wangi, Kecamatan Cigudeg, Suhendar.