TEMPO.CO, Jakarta - Sempat bertahan, massa Syukuran Kemenangan Indonesia di depan kediaman capres nomor urut 02 Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, akhirnya bubar di bawah guyuran hujan.
Baca:
Massa Syukuran Kemenangan Serukan Prabowo dan Rizieq Shihab
Mereka bahkan sempat melaksanakan Salat Ashar berjamaah dibawah guyuran hujan. Sebelum massa memulai salat, hujan sudah mulai turun. Seiring salat hujan bertambah lebat dan massa bergeming. Hingga salat selesai hujan masih tetap turun.
Sekjen Forum Umat Islam (FUI), Al Khaththath, mengimbau massa tetap bertahan meski terus diguyur hujan. "Ini baru hujan air saudara saudara, masih kuat, semuanya masih kuat, takbir," ujar Al Khaththath dari di atas panggung.
Massa yang sudah berkumpul di depan panggung menyahuti seruan Al Khaththath tersebut. "Allahuakbar, takbir, Allahuakbar," ujar massa.
Baca:
Tak Ada Pengamanan Khusus di Syukuran Kemenangan Prabowo, Kenapa?
Sebagian di antaranya membuka payung dan mengenakan hingga jas hujan untuk berlindung dari hujan. Sebagian massa juga memilih untuk menepi dan berteduh.
Tak berselang lama, sekitar Pukul 16, massa tak tertahankan untuk bubar karena hujan yang tak juga berhenti. Beberapa pedagang juga melipat dagangannya. Sejumlah tokoh yang hadir saat doa bersama siang sudah lebih dulu meninggalkan lokasi.
Simak juga:
Prabowo Datang, Massa Syukuran Alumni 212 Membeludak Penuhi Halaman
Selain Prabowo dan beberapa ulama, terlihat kehadiran beberapa tokoh seperti Amien Rais, Rizal Ramli, dan Fadli Zon.