TEMPO.CO, Tangerang - Partisipasi pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 01 Desa Bunar Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang mencapai lebih dari 90 persen.
"Ini merupakan kerja keras semua pihak sehingga warga yang mempunyai hak pilih dengan kesadaran tinggi mencoblos," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang Muhammad Ali Zainal Abidin di Tangerang, Ahad, 21 April 2019.
Baca: Pemungutan Suara Ulang di Tangerang, Prabowo-Sandi Menang Telak
Ali mengatakan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan telah bekerja maksimal agar PSU berjalan lancar sesuai waktu yang ditetapkan sehingga banyak pemilih yang memberikan hak suara.
Di TPS tersebut, sebanyak 202 orang dari total 236 pemilih yang masuk DPT memberikan suaranya. Menurut Ali, pihaknya berharap pemilih yang tidak mencoblos bukan berarti golput melainkan kemungkinan ada tugas lain yang dianggap lebih penting.
Komisioner KPU Kabupaten Tangerang Akhmad Subagja mengatakan alasan pencoblosan ulang di TPS ini karena ada laporan empat warga dari lain daerah dan memiliki e-KTP luar mencoblos di TPS 1 Desa Bunar. Empat warga itu tidak memiliki kartu undangan mencoblos model C6 berupa surat pemberitahuan pemungutan suara kepada pemilih.
Baca: Alasan Bawaslu Usul Pemungutan Suara Ulang di 3 TPS Tangerang
Bahkan empat pemilih tersebut juga tidak terdaftar dan tanpa memiliki A5 sebagai bukti dapat mencoblos di daerah lain. Beberapa pemilih yang merupakan warga setempat merasa curiga kemudian melaporkan ke panitia pengawas Kecamatan sehingga akhirnya ditindaklanjuti. Panwas setempat memeriksa berkas dan saksi maka akhirnya pencoblosan dihentikan sementara di TPS tersebut.
Ketika pencoblosan di TPS 1 di Desa Bunar pada 17 April 2019 itu hadir sebanyak 170 pemilih dari 236 hak pilih yang terdaftar di KPU Kabupaten Tangerang. Saat pemungutan suara ulang, jumlah pemilih bertambah.
Dari hasil pemungutan suara ulang itu, pasangan capres nomor urut 02 Prabowo - Sandi memperoleh suara terbanyak sebanyak 150 suara. Sedangkan pasangan capres nomor urut 01 Jokowi - Ma'ruf hanya memperoleh sebanyak 52 suara.