TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu karyawan toko di Blok C Pasar Tanah Abang, Ibnu Hakam menceritakan detik-detik kebakaran di tempat ia bekerja pada Senin pagi, 22 April 2019. Saat itu, kata dia, ia tengah bersiap-siap membuka toko pada pukul 06.30 WIB.
Menurut Ibnu, api tiba-tiba muncul dari salah satu toko baju tidur yang pemiliknya belum datang. "Tiba-tiba ada asap dari dalam, saya langsung panggil yang lain buat padamin pakai APAR (Alat Pemadam Api Ringan)," ujarnya.
Baca: Pasar Tanah Abang Kebakaran, Api Terlihat di Blok C
Namun karena kondisi toko yang masih terkunci, Ibnu dan karyawan lainnya membutuhkan waktu untuk membobol pagar toko. Api pun keburu merembet ke barang-barang yang sebagian besar merupakan kain.
Melihat api yang mulai tak terkendali, Ibnu buru-buru memanggil petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat. Petugas pun datang tak lama setelah itu.
"Yang kebakar satu toko, tapi kerusakannya sampai keempat toko yang lainnya," kata Ibnu.
Pedagang mengambil barang dagangannya pasca kebakaran di Pasar Blok C Tanah Abang, Jakarta, Senin, 22 April 2019. Kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu petugas keamanan di Pasar Blok C. TEMPO/Muhammad Hidayat
Salah seorang pedagang di Blok C yang kiosnya bersebelahan dengan lokasi kebakaran, Eli Marni, mengaku kaget atas musibah itu. Ia baru mengetahui musibah kebakaran saat akan membuka toko. Beruntung, tokonya selamat dari amukan si jago merah. "Tapi basah semua bajunya," ujarnya.
Kebakaran yang melanda Blok C Pasar Tanah Abang diduga terjadi sekitar pukul 07.10 WIB. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran sampai mengerahkan 17 pemadam untuk menaklukkan api. Mereka dibantu petugas PLN, PMI, AGD, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Tagana, kepolisian, dan TNI.
Baca: Api Padam, Lalin di Blok C Pasar Tanah Abang Kembali Normal
Menurut Kepala Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Mulyanto, dugaan penyebab sementara kebakaran karena adanya korsleting listrik di salah satu toko. Ia mengatakan tak ada korban jiwa atas peristiwa ini."Sedangkan untuk nominal kerugian kami belum bisa memperkirakan," ujar dia.
Dari pantauan Tempo di blok C Pasar Tanah Abang, kios yang menjadi lokasi munculnya sumber api kini telah dipasangi garis polisi. Akibat kebakaran itu, listrik di satu gedung Blok C padam. Petugas Damkar mengatakan saat ini status pemadaman adalah pendinginan atau menunggu asap dan sisa api benar-benar hilang.