TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerindra tetap yakin menjadi partai terbesar kedua di DKI Jakarta dalam pemilu 2019, menyalip perolehan suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS). "Insya Allah dua besar," kata Ketua DPD Gerindra DKI Mohamad Taufik di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2019.
Baca juga: PKS Yakin Raih 20 Persen di DPRD DKI, Bersaing Ketat dengan PDIP
Menurut hasil sistem informasi penghitungan suara (Situng) KPU di laman kpu.go.id hari ini pukul 16.11, untuk sementara Gerindra berada di urutan ketiga, yakni 15,68 persen. Sedangkan di urutan kedua bercokol (PKS) dengan persentase suara 17,68 persen.
Sementara itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berada di urutan pertama dengan persentase raihan suara 19,31 persen. Jumlah suara yang masuk saat ini baru sebanyak 4,66 persen.
Melihat proses perhitungan suara yang masih berlanjut, Taufik optimistis partainya itu akan menyalip PKS yang kini di urutan kedua. Selain itu, ia yakin Gerindra di tahun ini akan mendapat 20 kursi di DPRD.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurahman Suhaimi, mengatakan pihaknya tak mau pesimistis terhadap hasil Pemilu 2019. Sebab, proses penghitungan suara oleh KPU masih berlangsung.
Baca juga: Anies Salurkan Rp 291 Miliar Bagi Pemegang Kartu Lansia Jakarta
Ia bahkan yakin PKS akan menduduki nomor wahid, mengalahkan Gerindra, dalam Pemilu 2019. "Kelihatannya PKS nomor 1 deh, ya optimistis dong," kata Suhaimi.