TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengisi hari Lebaran keduanya dengan bernostalgia di Makam wakaf Muslim, Cilandak Barat. Pada tahun 2016, Anies yang sedang menganggur bercakap-cakap bersama warga Lebak Bulus di sana.
Baca: Open House Anies Baswedan Dikeluhkan Warga: Sekarang Cuek
Anies masih ingat betul kala itu warga menanyakan siapa yang bakal maju sebagai calon gubernur DKI menggantikan pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
"Tiga tahun yang lalu kami kumpul di sini, saya lagi nganggur. Terus kami obrolin siapa ya calon gubernur," kata Anies di Makam Wakaf Muslim, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Juni 2019.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengisahkan pengalamannya sebelum deklarasi calon gubernur DKI tiga tahun lalu. Kala itu, Anies mengingat, dirinya dan warga sekitar duduk di pos Makam Wakaf.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan silaturahmi dengan warga turunan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Juni 2019. TEMPO/Lani Diana
Warga menanyakan kepada Anies siapa yang bakal diusung sebagai cagub. Anies merespons tak tahu-menahu soal itu dan bisa dilihat setelah masa lebaran selesai.
"Betul-betul obrolannya waktu itu soal calon gubernur. Ya rute perjalanan hidup kita enggak pernah tau, kita serahkan pada Tuhan," tutur Anies.
Pada saat ini, Anies kembali ke Makam Wakaf Muslim, bersilaturahmi sebagai gubernur DKI Jakarta pengganti Ahok - Djarot itu.
Anies tiba di Makam Wakaf pukul 07.47 WIB. Dia mengenakan baju koko putih lengkap dengan celana panjang dan peci hitam. Dia datang seorang diri. Anak keduanya, Mikail Azizi Baswedan, kemudian menyusul datang ke makam.
Baca: Wartawan Sempat Dilarang Meliput Open House Anies di Menteng
Menurut Anies, setiap tahun warga turunan Lebak Bulus berkumpul di sekitaran makam untuk mendoakan keluarga yang telah berpulang. Silaturahmi pun secara otomatis terjalin antar warga.