TEMPO.CO, Jakarta -Banyak wargaDKI Jakarta memanfaatkan sisa libur lebaran mereka untuk naik LRT saat uji coba publik.
Salah satunya, Bagus Budiono, 29 tahun, bersama enam orang anggota keluarganya. Mereka mengisi sisa libur lebaran untuk menjajal LRT pada Kamis, 13 Juni 2019.
Baca : Saat Warga Jakarta Mencoba Sensasi LRT Kelapa Gading-Velodrome
"Saya masih libur lebaran jadi kalau tidak nyoba rugi," kata Bagus saat ditemui di Stasiun LRT Velodrom, Rawamangun, Jakarta Timur.
Bagus juga mengajak keluarganya yang dari Banyumas, Jawa Tengah, yang berlibur ke Jakarta naik LRT. Menurut dia, LRT merupakan transportasi anyar yang ada di DKI, yang nyaman. "Kemarin saya juga sudah merasakan MRT, keduanya hampir sama nyaman dan tepat waktu."
Warga Pejaten, Jakarta Selatan, itu berharap jalur LRT Jakarta terus dikembangkan ke wilayah lain di ibu kota. Sebabnya, jalur yang ada saat ini masih sangat pendek, yakni 5,8 kilometer yang menghubungkan Kelapa Gading dan Rawamangun. "Kalau panjangnya seperti MRT bakal lebih baik dan pasti banyak yang minati," ucapnya.
Penumpang lainnya, Elly Foka, 55 tahun, juga menjajal LRT Jakarta untuk mengisi liburnya bersama dua rekan sebayanya. Sebelumnya, Elly juga sempat menjajal MRT Jakarta. "Dua-duanya sama-sama nyaman. Cuma kalau di LRT yang kurang tempat sampahnya sama eskalatornya cuma buat naik, kasian lansia seperti saya dan dua teman saya ini," ujar warga Perumahan Galaxy, Bekasi.
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti uji publik gratis LRT dapat mendaftarkan diri dan memesan tiket di laman resmi LRT (www.lrtjakarta.co.id/uji-publik.html).
Pada laman tersebut masyarakat diharuskan mengisi data diri dan memesan tiket sesuai dengan tanggal yang diinginkan.
Baca: Ini Cara Daftar Ikut Uji Coba Gratis LRT Jakarta
Apabila proses tersebut telah rampung, tiket elektronik akan dikirimkan ke pos eletronik (e-mail) masing-masing pemesan dan langsung dibawa ke stasiun terdekat sesuai dengan tanggal yang telah dipesan.
LRT Jakarta memiliki rute Kelapa Gading-Velodrome dengan lima stasiun, yaitu Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome. Jam operasional kereta ringan ini nantinya akan dimulai pukul 05.30 hingga 23.00 WIB setiap hari, dan kereta datang setiap 10 menit sekali.