Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tersangka Kerusuhan 22 Mei Mudik Pakai Uang Brimob, Ini Ceritanya

image-gnews
Empat tersangka pencurian pistol dan uang milik Brimob ditunjukkan kepada awak media saat konferensi pers di Kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat, Jumat, 14 Juni 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Empat tersangka pencurian pistol dan uang milik Brimob ditunjukkan kepada awak media saat konferensi pers di Kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat, Jumat, 14 Juni 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Satu tersangka kerusuhan 22 Mei lalu terungkap menipu rekan-rekannya sesama tersangka perusuh. Ini terjadi dalam kasus pencurian pistol dan uang dari dalam kendaraan Brimob yang mereka rusak dan bakar di antara kerusuhan itu.  

Baca: Pencuri Glock Brimob Dibekuk, Kenapa Pelontar Gas Belum Ditemukan?

Supriyatna Jaelani, tersangka perusuh, menipu rekan-rekannya setelah tahu isi tas yang dicuri berisi uang dalam jumlah besar, selain Pistol Glock 17 dan 13 peluru kaliber 9 milimeter. Uang senilai Rp 50 juta dalam tas diaku hanya Rp 10 juta.

Saat pembagian hasil kejahatan, Supriyatna hanya memberikan uang masing-masing sebesar Rp 2,5 juta kepada tiga rekannya. Ketiga rekannya yang saat ini juga menjadi tersangka adalah Wawan Adi Irawan, Diki Fajar Prasetiyo dan Dimas Arie Sadewo.

"Uang Rp 40 juta itu dia gunakan untuk mudik," ujar Kepala Unit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra saat konferensi pers di kantornya, Jumat 14 Juni 2019.

Saat terjadi kerusuhan pada 22 Mei 2019 di sekitar flyover Slipi, Jalan Brigjen Katamso, Jakarta Barat, komplotan itu mencuri tas dari dalam kendaraan milik Brimob. Mereka juga merusak dan membakar mobil tersebut.

Baca: Diduga Sebar Kebencian, Ustad Lancip Belum Kembali ke Pesantren

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Edy Suranta Sitepu menambahkan Wawan adalah tersangka pimpinan kelompok. "Dia yang bakar mobil. Dia juga yang ngajak untuk berkumpul."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Supriyatna disangka yang mengambil pistol dan uang dalam tas selempang di dalam mobil Brimob. Dia juga yang membagi uang curian itu kepada tersangka lain.

Bus milik Brimob terbakar di Jembatan Slipi, Jakarta Barat, Rabu, 22 Mei 2019. ANTARA/Sigid Kurniawan

Sedang Dimas dan Wawan disangka berperan melempari barikade polisi dengan batu-batu saat kerusuhan. Selain itu, Wawan juga turut melakukan perusakan terhadap mobil Brimob. Sedangkan Diki bertugas membakar identitas barang milik korban yang dicuri oleh Supriyatna.

Pada 1 Juni lalu, polisi menemukan kamera CCTV yang menunjukkan Supriyatna mengambil tas dari kendaraan milik Brimob pada kerusuhan 22 Mei. Melalui petunjuk itu, polisi akhirnya menangkap Supriyatna di Perumahan Cahaya Darusalam, Bekasi, 11 Juni lalu. Pada tanggal yang sama, tersangka lain juga dibekuk.

Baca: Usai Diperiksa Soal Habil Marati, Kivlan Zen Lari dari Wartawan

Wawan diringkus di Jalan Tanah Baru, Grogol Utara, Jakarta Barat. Sementara Dimas ditangkap di Jalan Pulo Kemuning, Grogol Utara Jakarta Barat. Terakhir, Diki ditangkap di Pos PAM AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.

Keempatnya dijerat dengan Pasal 363 dan atau Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan atau Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951. Mereka terancam dihukum maksimal 20 tahun penjara usai kerusuhan 22 Mei tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

1 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.


Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

4 hari lalu

Anggota Komisi VI dari fraksi Gerindra, Andre Rosiade bersama meninjau kesiapan arus balik mudik di kantor Jasa Marga km 70, Cikampek, Jawa Barat, Sabtu, 13 April 2024.  Disampaikan saat keterangan kepada wartawan, Andre Rosiade memberi apresiasi atas kinerja pemerintah yang sigap mengatasi arus mudik Lebaran 2024, serta mengimbau juga kepada masyarakat pengguna jalan tol untuk lebih mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk berkendara agar aman, nyaman dan selamat sampai di rumah. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.


Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

4 hari lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat ditemui usai melaksanakan Salat Idulfitri 1445 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.


Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

6 hari lalu

Suasana di Kota Sorong saat TNI AL bentrok dengan Brimob Polri. TEMPO/Istimewa
Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

Mabes Polri bungkam untuk penjelasan berikutnya perihal proses hukum terhadap anggota Brimob yang terlibat bentrok.


Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

6 hari lalu

Ilustrasi mudik dengan kereta api. TEMPO/Muhammad Hidayat
Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.


Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

6 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.


Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

6 hari lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.


Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

7 hari lalu

Kapolda Papua Barat bersama pimpinan TNI memberikan keterangan pres terkait kasus bentrok antara personel TNI AL dan anggota Brimob di Polresta Sorong Kota, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu
Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

Pasca-bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong, diketahui sebelumnya di beberapa daerah di Indonesia, konflik serupa pernah terjadi.


Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

7 hari lalu

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjalan usai mengikuti rapat koordinasi terkait kondisi terkini di Papua pasca penangkapan Gubernur non aktif Lukas Enembe, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa kondisi Papua aman dan damai pascapenangkapan Lukas Enembe. TEMPO/Imam Sukamto
Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.


Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

7 hari lalu

Suasana di Kota Sorong saat TNI AL bentrok dengan Brimob Polri. TEMPO/Istimewa
Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.