Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sistem Zonasi Sekolah PPDB 2019, Wali Kota Depok: Hapuskan UN

image-gnews
Antrian Calon Peserta Didik Baru (CPDB) yang mendaftar di SMAN 1 Kota Depok, Selasa 18 Juni 2019. TEMPO/Ade Ridwan
Antrian Calon Peserta Didik Baru (CPDB) yang mendaftar di SMAN 1 Kota Depok, Selasa 18 Juni 2019. TEMPO/Ade Ridwan
Iklan

TEMPO.CO, Depok -  Wali Kota Depok Mohammad Idris mengusulkan penghapusan ujian nasional jika pemerintah tetap ingin menggunakan sistem zonasi dengan jarak dalam Penerimaan Peserta Didik Barua atau PPDB.

“Obyektif, udah enggak usah pake UN. Kita juga harus mendesak pembangunan SMA di setiap kelurahan,” kata Idris di Balai Kota Depok, pada Kamis, 20 Juni 2019.

BacaKisruh PPDB, Kenapa Disdik Jawa Barat Sebut Orang Tua Main Judi?

Alternatif lain, Idris melanjutkan, pemerintah pusat dapat membatalkan PPDB dengan sistem zonasi sekolah ini jika pembangunan SMA negeri belum merata. Sistem zonasi akan dilaksanakan kembali setelah jumlah SMA negeri merata di seluruh wilayah.

Menurut dia, telah dilakukan koordinasi dengan beberapa wali kota dan kepala daerah se Jawa Barat untuk mengusulkam reinterpretasi zonasi sekoilah murni yang kini berlaku tersebut. “Kami harus usul ke Gubernur Jawa barat  untuk reinterpretasi. Nantinya Gubernur kami minta konsultasi ke Kementerian, ini (mekanisme PPDB) seperti apa,” tuturnya.

Usulan Idris muncul setelah kembali terjadi kisruh dalam pelaksanaan PPDB tingkat SMA. Sedangkan wewenang PPDB SMA di tangan pemeirntah provinsi berbeda dengan SMP yang dikomando oleh pemerintah kabupaten/kota. “Setiap tahun masalah PPDB ada aja dan selalu masalahnya di SMA. Seharusnya bisa jadi evaluasi,” ucap Idris.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Jawa Barat, Dasang Ruhiyat. membenarkan bahwa membludaknya pendaftar PPDB karena belum meratanya SMA negeri di beberapa wilayah. Doa mencontohlan Depok yang memiliki 13 SMA negeri di 11 kecamatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tapi tidak merata, seperti di Kecamatan Beji enggak ada sekolah negeri,” kata Dadang kepada Tempo, Selasa 18 Juni 2019.

Baca jugaPPDB SMA Tahun 2019 Gaduh, Ini Kata Wali Kota Depok 

Menurut Dadang, pelaksanaan PPDB bisa berjalan mulus apabila penyebaran sekolah di wilayah perkotaan merata. Dia mencontohkan, per kecamatan memiliki satu SMA negeri atau melihat kepadatan penduduk.

Dadang pun menyatakan dia mengusulkan kepada Kota Depok agar membeli lagi lahan untuk pembangunan SMA negeri. “Kalau usulan sudah dari 2018, Kota Depok perlu sekolah lagi. Tapi belum di respons."

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengemudi Pikap Tabrak 2 Motor di Depok, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

Ilustrasi Mobil tabrak motor. mkhlawyers.com
Pengemudi Pikap Tabrak 2 Motor di Depok, Satu Orang Tewas

Pengemudi pikap diduga mengantuk saat menabrak dua motor yang berada di arah berlawanan.


Hujan Badai Merusak Atap Lantai 4 RS Bunda Margonda Depok, Sejumlah Pasien Harus Dievakuasi

2 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat meninjau RS Bunda Margonda yang atap dan plafonnya rusak diterjang angin kencang, Rabu, 17 April 2024. Foto Humas Polres Metro Depok
Hujan Badai Merusak Atap Lantai 4 RS Bunda Margonda Depok, Sejumlah Pasien Harus Dievakuasi

Hujan badai pada Rabu petang merusak atap dan plafon lantai 4 RS Bunda Margonda Depok. Tidak ada korban luka ataupun jiwa dalam peristiwa ini.


Hadapi Pilkada 2024, Imam Budi Hartono Kantongi Rekomendasi dari DPP PKS

3 hari lalu

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat menerima penghargaan predikat Nindya dalam Malam Penganugerahan kota Layak Anak (KLA) di Semarang, Sabtu malam, 22 Juli 2023. Dok Istimewa
Hadapi Pilkada 2024, Imam Budi Hartono Kantongi Rekomendasi dari DPP PKS

PKS memberi rekomendasi kepada Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono untuk maju di PIlkada 2024.


ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

3 hari lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris menjelaskan tentang program pemberian makanan tambahan usai rapat paripurna persetujuan DPRD terhadap raperda APBD Kota Depok Tahun 2024 di Gedung DPRD Kota Depok, Rabu 22 November 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

Wali Kota Mohammad Idris mengatakan, untuk ASN Depok tidak ada WFH kecuali ada hal darurat.


Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

6 hari lalu

Ilustrasi begal payudara. Pexel/by Aleksandr Neplokhov
Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.


Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

9 hari lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris  membuka Pasar Rakyat Takbiran di Kampung Lio, Jalan H Naming D Bothin, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran  Mas, Depok, Selasa, 9 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

Pasar Rakyat Takbiran di Kampung Lio Depok itu diharapkan menjadi pilot project untuk menggelar event serupa di wilayah lain.


614 Napi Rutan Depok Terima Remisi Idul Fitri 1445 Hijriah, 4 Langsung Bebas

10 hari lalu

Kepala Rutan Kelas 1 Depok Lamarta Surbakti menyerahkan dokumen remisi Idul Fitri 1445 Hijriah kepada warga binaan, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
614 Napi Rutan Depok Terima Remisi Idul Fitri 1445 Hijriah, 4 Langsung Bebas

Kepala Rutan Depok berharap warga binaan yang mendapat remisi Idul Fitri dan langsung bebas ini agar tidak mengulangi perbuatannya.


Ini Alasan Polres Metro Depok Larang Warga Takbir Keliling dan Konvoi

11 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana bersama jajaran Polres Metro Depok menggelar Jumat Berkah dengan berbagi paket ke para pemulung di lapak barang belas, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jumat, 23 Februari 2024. Foto : Humas Polres Metro Depok
Ini Alasan Polres Metro Depok Larang Warga Takbir Keliling dan Konvoi

Polres Metro Depok juga mengimbau agar tidak menyalakan petasan karena membahayakan diri sendiri dan orang lain.


Polres Metro Depok Terima Puluhan Motor Titipan Pemilik yang Mudik

11 hari lalu

Kendaraan roda empat memenuhi lapangan parkir Mapolres Metro Depok di Jalan Margonda, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Terima Puluhan Motor Titipan Pemilik yang Mudik

Ada 42 unit kendaraan roda dua yang memanfaatkan layanan penitipan motor gratis di Polres Metro Depok bagi warga yang mudik.


Polres Metro Depok Gencarkan Patroli Cegah Pencurian Rumah Kosong yang Ditinggal Pemilik Mudik

11 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana bersama jajaran Polres Metro Depok menggelar Jumat Berkah dengan berbagi paket ke para pemulung di lapak barang belas, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jumat, 23 Februari 2024. Foto : Humas Polres Metro Depok
Polres Metro Depok Gencarkan Patroli Cegah Pencurian Rumah Kosong yang Ditinggal Pemilik Mudik

Polres Metro Depok melakukan pengamanan dan mengantisipasi tindak kejahatan pencurian rumah kosong yang ditinggal mudik Idulfitri.