TEMPO.CO, Jakarta – Dua bocah asal Depok tenggelam saat berenang di Kali Ciliwung pada Rabu, 26 Juni 2019. Satu orang yang bernama Muhammad Eddies, 11 tahun, ditemukan tewas setelah terseret arus Ciliwung yang cukup deras, sedangkan satu orang lainnya, Muhammad Rifai (15), belum ditemukan hingga berita ini ditulis.
Simak: Tidur di Tepi Ciliwung, Sopir Angkot Asal Tegal Tewas Tercebur
“Korban saat itu asik berenang di dekat Kali Ciliwung di dekat rumahnya sekitar pukul 11.30. Tiba-tiba air kalil deras, hingga menyeret mereka,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Hendra Sudirman melalui keterangan tertulisnya, Rabu 26 Juni 2019.
Ia mengatakan korban yang pertama terseret arus adalah Eddies. Melihat Eddies hanyut terseret arus, Rifai mencoba untuk menolongnya. Namun, kedua bocah tersebut justru terseret arus dan tenggelam. Kedua korban adalah warga Gang Sadar Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Cimanggis, Damkar Depok, Tagana Depok, dan sejumlah komunitas masyarakat setempat langsung mencari kedua korban saat mengetahui informasi tersebut.
Baca: Sampan Terbalik, Dua Pengunjung Danau Biru Cisoka Tewas Tenggelam
Tim gabungan pertama menyisir lokasi sekitar kejadian di kawasan Kali Ciliwung, Gang Sadar. Tim, kata dia, menemukan Eddies sekitar radius 20 meter dari lokasi kejadian. Eddies ditemukan sekitar pukul 17.15. “Korban langsung dibawa ke rumah duka. Kami masih terus mencari Rifai, tapi masih belum ditemukan,” ujarnya.