Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Salah Urus Anggaran, Wakil Bupati Bogor: Usul Kinerja, Beli Baju?

image-gnews
Bupati Bogor dan Wakil Bupati Bogor, Ade Yasin dan Iwan Setiawan saat melakukan inspeksi mendadak pelayanan di RSUD Cibinong, Rabu, 2 Januari 2019. Tempo/Ade Ridwan
Bupati Bogor dan Wakil Bupati Bogor, Ade Yasin dan Iwan Setiawan saat melakukan inspeksi mendadak pelayanan di RSUD Cibinong, Rabu, 2 Januari 2019. Tempo/Ade Ridwan
Iklan

TEMPO.CO, Bogor -Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan, ke depan pihaknya akan lebih selektif terhadap anggaran belanja langsung Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor. 

“Ini karena banyak anggaran belanja yang tak sesuai. Misalnya dalam usulan anggaran untuk peningkatan kinerja, tapi pada prakteknya malah beli baju batik dan sebagainya,” kata Iwan kepada Tempo, Kamis 27 Juni 2019.

Baca : Menko Polhukam Mediasi Sentul City, Warga: Tak Hormati Hukum 

Iwan mengatakan, pengetatan anggaran itu dilakukan dengan mengadakan pembahasan alokasi anggaran kegiatan sebelum diajukan kepada Badan Anggaran DPRD Kabupaten Bogor.

“Jadi sebelum dilakukan pembahasan di Banggar ada baiknya kita cek dulu, apakah kegiatan SKPD itu sesuai dengan visi misi dan RPJMD Kabupaten Bogor atau tidak, untuk mencermati realisasi belanja,” kata Iwan. 

Selain itu, lanjut Iwan, ajuan rehabilitasi kantor dinas pun juga akan dikurangi pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2020. “Bahkan kalau perlu satu SKPD akan di nol kan anggaran belanja langsungnya, hanya belanja tidak langsung yaitu gaji karyawan,” kata Iwan.

Iwan mengatakan, hal itu bertujuan untuk memaksimalkan alokasi APBD 2020 hanya untuk pelayanan kepada masyarakat dan menghindari pengeluaran anggaran yang mubadzir.

“Kan lebih baik alokasi anggarannya ke sektor publik, infrastruktur, pendidikan atau kesehatan,” kata Iwan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih jauh, Iwan mengatakan, ada tiga hal yang dianggap prioritas saat ini yakni infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, “Saya ingin ada titik berat prioritas pembangunan selama lima tahun ini. Tahun pertama apa, kedua apa, dan seterusnya,” kata Iwan. 

Terpisah, Serapan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) 2019 Kabupaten Bogor hingga 31 Mei, baru terserap 23,60% atau sekitar Rp1,5 triliun dari alokasi belanja daerah Rp 6,4 triliun. 

Kepala Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, Mely Kamelia menjelaskan, pos belanja langsung memiliki serapan lebih rendah dibanding belanja tidak langsung.

Baca : Instruksikan Operasi Yustisi, Bupati Bogor: Jangan Tambah Beban 

Dari alokasi belanja langsung Rp 3,9 triliun baru terserap 18,94% atau sekitar Rp 738,6 miliar. Sementara pada pos belanja tidak langsung yang didominasi oleh gaji pegawai, dari alokasi Rp 3,11 triliun telah terserap 28,75% atau sekitar Rp 894,1 miliar.

“Kendala serapan anggaran, terutama pada pos belanja langsung harus dikaji oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” kata Mely kepada Tempo, terkait beleid yang disampaikan Wakil Bupati Bogor tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

10 hari lalu

Anggota  DPRD Kabupaten Maluku Tengah  memecahkan kaca karena dana pokok pikiran (pokir) belum cair. Dok. Istimewa
Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?


Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

41 hari lalu

Pekerja merapikan kotak suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Kota Tangerang Selatan di Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, 17 November 2020. Pilkada Kota Tangerang Selatan 2020 diikuti tiga pasang calon Wali kota dan Wakil Wali kota. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

Kemendagri meminta daerah memastikan persiapan, mulai dari ketersediaan biaya hingga penanganan pelanggaran dan sengketa hasil Pilkada 2024.


APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

58 hari lalu

APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani, mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 kabupaten setempat mendapatkan tambahan dana dari bagi hasil, meningkatkan total APBD menjadi Rp3 triliun.


5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

7 Februari 2024

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

Setidaknya ada 5 poin Anies Baswedan bahas bansos saat debat capres lalu. Apa saja?


Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

6 Februari 2024

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Anies Baswedan menyebut penyaluran bansos harus disebut dana dari negara karena berasal dari APBN/APBD. Ia melakukan saat jadi Gubernur DKI Jakarta.


Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

20 Januari 2024

Menko Polhukam, Mahfud MD bersama jajaran memberikan keterangan  soal Satgas TPPU Rp349 Triliun Berakhir di kantor Kementrian Kordinator Bidang Hukum dan Keamanan Republik Indonesia, Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024. Dalam keteranganya, Mahfud mengumumkan secara resmi bahwa masa tugas dari Satuan Tugas Tindak Pidana Pencucian Uang telah berahir, dan Satgas TPPU telah menangani ratusan surat laporan dan dibahas dengan sistematis oleh 12 angota ahli. TEMPO/ Febri Angga Palguna. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

Mahfud Md menyebut aparat itu memeras dengan janji tidak akan ditetapkan menjadi tersangka atas dugaan korupsi APBD.


Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah

18 Januari 2024

Calon wakil presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka saat berkampanye di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa, 16 Januari 2024. Putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu berkeliling kampung sembari membagikan buku tulis kepada anak-anak di lokasi. Gibran diketahui mengambil cuti sebagai Wali Kota Solo selama tiga hari sejak 15 hingga 17 Januari besok. Selama cuti itu, dia disebut akan berkampanye Pilpres 2024 di Jakarta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut tidak tercapainya target PAD dalam APBD Kota Solo 2023 hanya ada di 2 organisasi perangkat daerah (OPD).


Gibran Tanggapi Usulan Fraksi PDIP Agar Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo: Terima Kasih Masukannya

18 Januari 2024

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali masuk kerja di Balai Kota Solo, Kamis, 18 Januari 2024, setelah mengambil cuti kampanye selama 3 hari. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Tanggapi Usulan Fraksi PDIP Agar Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo: Terima Kasih Masukannya

Mendapat pertanyaan seputar usulan untuk mengundurkan diri sebagai Wali Kota Solo, Gibran hanya mengucapkan terima kasih.


Fraksi PDIP DPRD Kota Solo Minta Gibran Mundur sebagai Wali Kota karena Sering Cuti untuk Pilpres

17 Januari 2024

Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Solo Sukasno. Foto: Istimewa
Fraksi PDIP DPRD Kota Solo Minta Gibran Mundur sebagai Wali Kota karena Sering Cuti untuk Pilpres

Fraksi PDIP DPRD Solo mengusulkan agar Gibran Rakabuming Raka mengundurkan diri sebagai Wali Kota Solo. Hal ini buntut dari seringnya Gibran cuti.


Jokowi Minta Anggaran Perguruan Tinggi Diperbesar: Presiden yang Akan Datang Mau Tidak Mau Lanjutkan

15 Januari 2024

Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sebelum berangkat ke Indonesia dari Brunei Darussalam pada Minggu (14 Januari 2024). (ANTARA/HO-Presiden Sekretariat)
Jokowi Minta Anggaran Perguruan Tinggi Diperbesar: Presiden yang Akan Datang Mau Tidak Mau Lanjutkan

Menurut Jokowi, presiden penggantinya tidak akan berani memotong anggaran yang sudah diperbesar dari sekarang