Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guru Rumini Ungkap Pungli di SDN, Tolak Pendekatan Pemda Tangsel

image-gnews
Ilustrasi korupsi
Ilustrasi korupsi
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Rumini, guru honorer berusia 44 tahun yang dipecat karena membongkar dugaan pungutan liar atau pungli, mengungkapkan pendekatan dari Inspektorat Kota Tangerang Selatan untuk menuntaskan masalah ini dengan jalur "kekeluargaan."

Menurut Rumini, perwakilan dari Inspektorat menemuinya kemarin, Rabu, 3 Juli 2019. "Ya, pahamlah secara kekeluargaan bagaimana," katanya di rumah kontraknnya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, hari ini, Kamis, 4 Juli 2019.

BacaBongkar Dugaan Pungli di Sekolah, Guru Honorer Dipecat di Tangsel

Wanita tersebut menjelaskan bahwa dia didatangi beberapa pegawai Inspektorat. Mereka menyebut diri sebagai Tim Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany. "Mereka bilang, kalau saya pernah menjadi keluarga di SD Negeri 02 Pondok Pucung, sudahlah kekeluargaan saja."

Tim tadi bahkan mengajak Rumini mendatangi rumah para murid untuk mencari bahan investigasi. "Ya, namanya murid pasti jujur mengatakan apa adanya kalau mereka ditariki uang," tuturnya.

Rumini dipecat oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel pada 3 Juni 2019 setelah membongkar pungli di tempatnya bekerja, SDN Pondok Pucung 02 pada Mei 2018. Dinas menyebut Rumini melakukan indisipliner berdasarkan bukti-bukti yang disodorkan kepala sekolah. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rumini sebelumnya adalah guru ekstrakuriuler tari tradisional. Setelah tujuh tahun bekerja barulah dia diangkat menjadi guru Bidang Studi Kesenian untuk Kelas 1 dan 6.

Baca jugaGuru Rumini Buka-bukaan Soal Pungli di SDN Pondok Pucung Tangsel

Rumini mengatakan dirinya sempat merasa tertekan dengan "pendekatan" dari Inspektorat. Namun, dia tidak patah semangat untuk membongkar pungli SD Negeri Pondok Pucung 02 dengan alasan sudah separuh jalan.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel Taryono berjanji mengkaji temuan Rumini tentang pungli. "Kami melibatkan banyak pihak, termasuk Inspektorat dalam tim investigasi. Dengan begitu saya memastikan hasilnya akan transparan dan tak bisa ditutup-tutupi," katanya, kemarin, Rabu, 3 Juli 2019.

MUHAMMAD KURNIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

9 jam lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.


Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

17 jam lalu

Deretan motor terparkir pada parkiran liar di dekat pusat perbelanjaan, kawasan Kebon Kacang, Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

Wakil Wali Kota Tangsel dan sejumlah pejabat mendatangi Pamulang Square untuk mengusut pungli parkir liar, tapi tak mampu menemui petugas sekuriti


Eks Kepala Rutan KPK yang Terlibat Pungli Minta Maaf tapi juga Ajukan Praperadilan

17 jam lalu

Kepala Rutan Cabang KPK, Achmad Fauzi (kopiah) bersama para tersangka petugas Rutan KPK, seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu, 3 April 2024. Tersangka tersebut di antaranya Kepala Rutan Cabang KPK, Achmad Fauzi, Pegawai Negeri Yang Dipekerjakan (PNYD) mantan Karutan KPK, Hengki, Deden Rochendi (PNYD), Sopian Hadi (PNYD), Ristanta (PNYD), Ari Rahman Hakim (PNYD), Agung Nugroho (PNYD), Eri Angga Permana (PNYD) dan 7 petugas Rutan, M. Ridwan, Suharlan, Mahdi Aris, Wardoyo, Muhammad Abduh dan Ricky Rachmawanto. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Kepala Rutan KPK yang Terlibat Pungli Minta Maaf tapi juga Ajukan Praperadilan

PNS Kementerian Hukum dan HAM yang diperbantukan di KPK, Achmad Fauzi, dinyatakan terbukti terlibat pungli dan dijatuhi sanksi oleh Dewas KPK


Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

1 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.


Fakta-fakta Masjid Al Jabbar, Perbaiki Tarif Parkir Setelah Viral Isu Pungli

2 hari lalu

Masjid Al-Jabbar, Bandung dilengkapi dengan fasilitas Ma'rodh, ruang pameran edukasi Islam, serta taman tematik 25 Nabi dan Rasul. Dengan total luas tanah 25 hektare, Masjid Al-Jabbar mampu menampung hingga 30.000 jamaah. Shutterstock
Fakta-fakta Masjid Al Jabbar, Perbaiki Tarif Parkir Setelah Viral Isu Pungli

Masjid Al Jabbar sempat viral karena isu pungli dan tarif parkir yang mahal saat libur lebaran.


Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

2 hari lalu

Tempat khusus parkir Ngabean Yogyakarta yang menjadi lokasi parkir bus untuk wisatawan Malioboro pada Kamis, 29 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi aksi nuthuk harga dengan membuka kanal aduan melalui media sosial.


Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

3 hari lalu

Kondisi TPA Cipeucang kian memprihatinkan. Kendaraan pengangkut sampah harus antre untuk bisa menurunkan sampah, Senin 15 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh


Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

4 hari lalu

Armada pengangkutan sampah terlihat mengantre di TPA Cipeucang, Senin 15 April 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

Sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan meningkat 10 persen saat lebaran kali ini dibanding tahun kemarin.


Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

12 hari lalu

Ilustrasi guru madrsah. Foto : Kemendag
Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

PPG Prajabatan merupakan salah satu program prioritas Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk memenuhi kebutuhan guru.


Polres Tangsel Mulai Siagakan Pos Pengamanan Arus Mudik di Setiap Polsek

15 hari lalu

Petugas kepolisian berjaga di pos pengamanan jalan tol rest area KM 252 Pejagan-Pemalang, Brebes, Jawa Tengah, Rabu 29 Mei 2019. Sejumlah personel Polda Jawa Tengah mulai disiagakan di titik jalan tol dan rest area guna menjaga keamanan pemudik dan antisipasi tindak kejahatan selama arus mudik Lebaran 2019. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Polres Tangsel Mulai Siagakan Pos Pengamanan Arus Mudik di Setiap Polsek

Polres Tangerang Selatan menyiagakan delapan pos pengamanan arus mudik lebaran di setiap polsek selama 14 hari.