Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makanan Bayi Pencari Suaka Minim, Dinsos DKI Ajak Warga Membantu

image-gnews
Seorang anak pencari suaka beraktivitas di tempat penampungan sementara di Kalideres, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2019. Selama sepekan, hinggal tanggal 18 Juli 2019 mendatang, para pencari suaka ini akan menjadi tanggungan DKI. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Seorang anak pencari suaka beraktivitas di tempat penampungan sementara di Kalideres, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2019. Selama sepekan, hinggal tanggal 18 Juli 2019 mendatang, para pencari suaka ini akan menjadi tanggungan DKI. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah mengatakan pihaknya tak secara khusus menyediakan makanan bayi untuk para pencari suaka. Hal itu disebabkan tak tersedianya anggaran untuk menyediakan pangan tersebut.

"Kami siapkan makanan yang pada umumnya untuk dewasa, kalau untuk anak-anak gak bisa," ujar Irmansyah saat dihubungi, Jumat, 12 Juli 2019. 

Dengan terbatasnya bantuan yang Dinas Sosial dapat berikan ke para pencari suaka, Irmansyah menjelaskan pihaknya mempersilakan masyarakat yang ingin menyumbang makanan bayi. Penyerahan itu, menurut Irman, dapat diberikan secara langsung ke lapangan bekas Kodim di Kalideres, Jakarta Barat.

Akan tetapi, Irman meminta masyarakat menyerahkan bantuan tersebut ke petugas yang berjaga di sekitar penampungan agar para pengungsi tidak saling berebut. Sebab, kata Irman, saat ini jumlah pengungsi mencapai 1.100 lebih dan jumlah bayi dan balita masih dalam pendataan.

"Jadi jangan sampai 'saya mau ngasih langsung' jangan, nanti jadi masalah tuh," ujar Irman.

Pada Kamis siang, 11 Juli 2019, Pemprov DKI Jakarta memindahkan ratusan pencari suaka yang berkumpul di trotoar Kebon Sirih, Jakarta Pusat ke Kalideres. Menggunakan bus Transjakarta, para pencari suaka itu diangkut menuju lapangan bekas Kodim di Kalideres, Jakarta Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemindahan mereka dikawal oleh belasan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan dipantau langsung oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi. Prasetio menjelaskan, pemindahan harus dilakukan karena para pencari suaka telah mengganggu fasilitas umum.

"Ini bukan urusan pemerintah daerah, tapi secara kemanusiaan kami terpanggil. Akhirnya kami bantu mereka, kami pindahkan," ujar Prasetio

Baca : Pencari Suaka Membludak, Simak Cerita Dinas Sosial DKI

Setelah pemindahan, jumlah pengungsi di Kalideres terus bertambah. Irman menjelaskan awalnya jumlah pengungsi yang dipindahkan adalah 260 orang, namun pada pukul 23.00 jumlahnya menjadi 1.100 orang. Irman mengatakan pengungsi terus berdatangan menggunakan kendaraan pribadi.

Irmansyah mengatakan penanganan pencari suaka terkendala anggaran, sebab pihaknya mengaku tak memiliki anggaran khusus untuk menampung lebih lama para pengungsi tersebut. "Kami tidak mengantisipasi dalam anggaran sampai dengan segitu banyak, harus ada dong solusinya, kira-kira gimana," ujar Irman.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

8 hari lalu

Bank DKI. Instagram/@bank.dki
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

44 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?


Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Petugas mengamati mesin pengolah sampah di TPS3R Ciracas setelah diresmikan Pj Gubernur Heru Budi Hartono di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 26 Januari 2024. Pada 2023, Pemprov DKI Jakarta telah membangun tujuh titik TPS3R dengan fasilitas mesin pengolah sampah yang diharapkan dapat menurunkan jumlah volume sampah di TPA Bantar Gebang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.


Kapolda Aceh Minta UNHCR Turut Tanggung Jawab Soal Pengungsi Rohingya, Ini Tugas UNHCR

1 Desember 2023

Kapolda Aceh Minta UNHCR Turut Tanggung Jawab Soal Pengungsi Rohingya, Ini Tugas UNHCR

Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko meminta lembaga UNHCR ikut bertanggung jawab soal pengungsi Rohingya yang terus berdatangan ke Aceh.


Kebanjiran Pencari Suaka, Finlandia Tutup Perbatasan dengan Rusia

29 November 2023

Pagar lapis kedua dibangun di perbatasan Makedonia dengan Yunani, dekat kota Gevgelija, 8 Februari 2016. Negara Uni Eropa negara ingin membendung aliran pencari suaka yang datang melalui wilayah Balkan. AP/Boris Grdanoski
Kebanjiran Pencari Suaka, Finlandia Tutup Perbatasan dengan Rusia

Finlandia menutup pintu perbatasannya dengan Rusia karena membludaknya pencari suaka.


Finlandia Tutup Perbatasan dengan Rusia untuk Hentikan Pengungsi

18 November 2023

Penumpang bus dari Rusia ke Finlandia menuju kontrol perbatasan di pos pemeriksaan perbatasan Vaalimaa di Virolahti, Finlandia, pada 23 September 2022. Tiket penerbangan keluar dari Rusia juga ludes dipesan setelah pengumuman mobilisasi militer parsial. Lehtikuva/Sasu Makinen via REUTERS
Finlandia Tutup Perbatasan dengan Rusia untuk Hentikan Pengungsi

Finlandia menutup empat penyeberangan di perbatasannya dengan Rusia untuk menghentikan aliran pencari suaka


Jerman Tak Bisa Terima Lebih Banyak Migran

22 September 2023

Seorang anak imigran menangis dalam operasi penyelamatan di laut Mediterrania, 20 Oktober 2016. Menurut penjaga pantai Italia sebanyak 1.400 migrant berhasil diselamatkan di lepas pantai Libya. Yara Nardi/Italian Red Cross press office/Handout via REUTERS
Jerman Tak Bisa Terima Lebih Banyak Migran

Jerman prihatin pada Italia yang kewalahan menerima gelombang masuknya migran, sementara Jerman pun Jerman tidak bisa menerima lebih banyak migran


SpaceX Digugat karena Tak Mau Terima Pengungsi dan Pencari Suaka Jadi Pegawai

25 Agustus 2023

Axiom Mission 2 (Ax-2) di atas kapsul SpaceX Falcon 9 dan Dragon, membawa 4 awak ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, lepas landas dari Kennedy Space Center, Florida, AS, 21 Mei 2023. REUTERS/Joe Skipper
SpaceX Digugat karena Tak Mau Terima Pengungsi dan Pencari Suaka Jadi Pegawai

Sampai Kamis, 24 Agustus 2023, lowongan pekerjaan di SpaceX untuk posisi teknisi bidang Propulsion masih diperuntukkan warga negara Amerika Serikat


PM Belanda Rutte Mengundurkan Diri, Koalisi Pecah karena Pembatasan Pencari Suaka

8 Juli 2023

Mark Rutte [REUTERS]
PM Belanda Rutte Mengundurkan Diri, Koalisi Pecah karena Pembatasan Pencari Suaka

Pemerintahan PM Belanda, Mark Rutte, runtuh setelah gagal mencapai kesepakatan tentang pembatasan imigrasi dengan koalisi pendukungnya.


Gary Lineker Diskors BBC, Sebut Kebijakan Imigran Inggris Seperti Era Nazi

11 Maret 2023

Gary Lineker. REUTERS
Gary Lineker Diskors BBC, Sebut Kebijakan Imigran Inggris Seperti Era Nazi

Gary Lineker, mantan kapten timnas Inggris, diskors sebagai presenter acara bola BBC setelah mengritik pedas kebijakan imigran untuk pencari suaka