TEMPO.CO, Tangerang - Youtuber Rius Vernandes mengaku sengaja mendokumentasikan perjalanannya menumpangi kelas bisnis Garuda Indonesia dari Jakarta-Denpasar-Sydney.
"Flight kemarin ini sebenarnya sangat penting banget buat gw. Gw tau mau lamar @elwianamonica di Sydney, jadi gw mau beri pengalaman dari awal sampai pulang mengesankan buat kita," ujarnya dalam postingannya di diakun Instagramnya @rius.vernandes.
Makanya, kata Rius, dia sudah membooking tiket di kelas bisnis dari jauh-jauh hari. "Gw mau mengabadikan semua moment2 dari pesawat sampai proses lamaran biar nanti gw kasih liat ke anak-anak gw."
"Maaf buat teman2 blogger, vlogger dan teman2 lain yang hanya ingin mengabadikan momen kalian di pesawat. Semoga ini bukan foto terakhir kita di Garuda," kata Rius.
Perjalanan lamaran Rius dan kekasihnya Elwiyana Monica itu kini berujung pelaporan dugaan pencemaran nama baik oleh Garuda Indonesia.
Maskapai penerbangan itu melaporkan kedua youtuber tersebut ke Polres Bandara Soekarno-Hatta karena dianggap melakukan pencemaran nama baik setelah mengunggah menu tulisan tangan di penerbangan itu.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bandara Soekarno-Hatta Ajun Komisaris Alexander Yurikho mengatakan terlapor atas nama Rius Vernandes dan Elwiyana Monica. "Postingan melalui media sosial Instagram yang content atau isinya berupa foto dan serta catatan tulisan tangan yang dinilai oleh pelapor mengandung unsur pencemaran nama baik," ujar Yurikho saat dihubungi malam ini, Selasa 16 Juli 2019.
Menurut Yurikho pihak Garuda Indonesia resmi melaporkan kasus ini pada Sabtu 13 2019. Dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan terjadi pada peristiwa penerbangan GA 715 - 417 tujuan Sydney - Denpasar - Jakarta. Karena catatan bertulisan tangan pada selembar kertas yang kemudian dinilai sebagai menu pada penerbangan yang kemudian disebarluaskan oleh dua youtuber itu melalui InstaStory pada media sosial Instagram.
JONIANSYAH HARDJONO