TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta meloloskan sebanyak 1.790 orang dari 2.359 pendaftar pada tahap verifikasi pemohon rumah DP 0 rupiah di Rusunami Klapa Village.
"Pada pendaftaran lalu telah mendaftar 2.359 orang, setelah diseleksi dan proses verifikasi terdapat 1.790 orang yang memenuhi kriteria," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI, Kelik Indriyanto di Balai Kota, Rabu, 24 Juli 2019.
Kelik mengatakan proses verifikasi tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2018. Salah satu kriterianya, kata dia, pemohon tidak memiliki utang di atas Rp 100 juta.
Menurut Kelik hal tersebut agar tidak berdampak pada saat proses mencicil unit rusunami nantinya. Pemohon juga berpenghasilan rendah dan tidak memiliki kendaraan roda empat.
Kelik mengatakan proses verifikasi dilalui dengan berbagai pertimbangan yang ketat agar program DP 0 rupiah ini tepat sasaran kepada masyarakat DKI yang berpenghasilan rendah bisa mendapatkan hunian.
Kepala UPT Fasilitas Pemilikan Rumah Sejahtera, Dzikran Kurniawan mengatakan akhir pekan ini, yaitu pada 27 Juli hingga 10 hari ke depan, pemohon yang lolos akan menjalani proses selanjutnya, yaitu proses pengajuan kredit Bank DKI.
Dzikran menyebutkan pemerintah menargetkan pada akhir bulan Agustus, kredit sudah bisa dimulai dan rusunami DP 0 rupiah langsung dihuni oleh masyarakat. "Harapan kami akhir bulan Agustus kami sudah bisa lakukan kredit dan rumah segera ditempati," ujarnya.
