Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perluasan Ganjil Genap, Pelapak Rotan di Pramuka: Kami Bakal Rugi

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Sejumlah kendaraan melaju di Jalan Gunung Sahari yang merupakan salah satu rute perluasan sistem ganjil-genap di Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2019.Kebijakan perluasan ganjil genap tersebut bakal mulai disosialisasikan dan diuji coba pada Kamis esok, 8 Agustus hingga 8 September 2019.TEMPO/Muhammad Hidayat
Sejumlah kendaraan melaju di Jalan Gunung Sahari yang merupakan salah satu rute perluasan sistem ganjil-genap di Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2019.Kebijakan perluasan ganjil genap tersebut bakal mulai disosialisasikan dan diuji coba pada Kamis esok, 8 Agustus hingga 8 September 2019.TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sejumlah pedagang kerajinan rotan di Jalan Pramuka, Kelurahan Utan Kayu, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, menilai implementasi rekayasa lalu lintas perluasan ganjil genap bakal merugikan usaha mereka.

"Sebab mayoritas konsumen kita pasti ngangkut belanjaannya pakai mobil. Kecuali produk kecil, bisa pakai motor," kata pemilik kios Pramuka Rotan, Djamal, 44 tahun di Jakarta, Kamis 8 Agustus 2019.

Tidak kurang dari supuluh kios penjualan perabot rumah tangga berbahan baku rotan berjejer di pedestrian Jalan Pramuka, tepat di sebelah Underpass Pasar Pramuka.

Mereka umumnya memanfaatkan lahan di pinggir jalan sebagai tempat display produk yang dikirim dari Cirebon maupun Jepara.

16 Ruas Jalan Perluasan GANJIL GENAP 9 September 2019

Djamal mengatakan mayoritas konsumen berasal dari luar Jakarta, seperti Bekasi, Bogor, hingga Tangerang yang datang membawa mobil untuk mengangkut barang yang mereka beli di kios.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Otomatis konsumen kita juga bisa berkurang karena imbas ganjil-genap nanti," katanya. Dia berharap pemerintah kembali meninjau ulang kebijakan tersebut, mengingat di Jalan Pramuka banyak berdiri pertokoan dan kios pasar.

Pedagang rotan lainnya, Edi (58), mengaku tidak sanggup jika harus memfasilitasi konsumen dengan kendaraan pengantar barang.

"Konsumen saya biasanya bawa sendiri pakai mobil atau motor. Kalau kita sediakan mobil untuk kirim ke rumah bisa bikin harga tambah mahal," katanya.

Edi pernah mencoba melakukan pengiriman barang perabot rotan menuju kawasan Salemba yang berjarak sekitar 2 kilometer dari kiosnya. Jalan Salemba-Matraman kini termasuk salah satu jalan yang diberlakukan perluasan ganjil genap. "Dari sini ke Salemba saja ongkosnya bisa Rp 100.000 sekali antar," katanya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Pertama Perluasan Ganjil Genap Jakarta, 218 Kendaraan Kena Tegur

7 Juni 2022

Petugas Kepolisian memberhentikan kendaraan mobil yang berplat genap di Jl MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin 9 Mei 2022. Polda Metro Jaya kembali menerapkan pemberaturan ganjil genap di 13 ruas jalan DKI Jakarta. Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan usai momen libur dan cuti bersama Lebaran 2022. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Hari Pertama Perluasan Ganjil Genap Jakarta, 218 Kendaraan Kena Tegur

Di hari pertama pemberlakuan perluasan ganjil genap di Jakarta, terdapat 218 pengemudi roda empat yang kena tegur petugas kepolisian.


Ada Perluasan Ganjil-Genap, KRL Catat Kenaikan Penumpang

6 Juni 2022

Penumpang KRL Commuter Line memadati peron stasiun saat transit di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin 30 Mei 2022. Kepadatan penumpang di Stasiun Manggarai itu imbas dari perubahan rute dan pola operasi KRL Commuter Line Jabodetabek. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Ada Perluasan Ganjil-Genap, KRL Catat Kenaikan Penumpang

KAI Commuter mengimbau agar penumpang KRL selalu mengikuti arahan dari petugas di stasiun


Ini Alasan Kebijakan Ganjil Genap Diperluas Jadi 26 Titik di Jakarta

28 Mei 2022

Papan keterangan kawasan ganjil genap terpampang di persimpangan Jalan RS. Fatmawati Raya, Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021. Ganjil genap kembali di terapkan di 13 lokasi salah satunya Jalan RS. Fatmawati Raya. Ganjil genap tersebut berlaku dari Senin sampai Jumat dengan dua pembagian waktu, yakni pukul 06.00-10.00 WIB dan 16.00-20.00 WIB. TEMPO/Daniel Christian D.E
Ini Alasan Kebijakan Ganjil Genap Diperluas Jadi 26 Titik di Jakarta

Polisi menargetkan perluasan ganjil genap kali ini bisa mengulangi kesuksesan saat 2019


Begini Antisipasi Kepadatan Saat Ganjil Genap 26 Titik di Jakarta Diberlakukan

28 Mei 2022

Petugas Kepolisian memberhentikan kendaraan mobil yang berplat genap di Jl MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin 9 Mei 2022. Polda Metro Jaya kembali menerapkan pemberaturan ganjil genap di 13 ruas jalan DKI Jakarta. Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan usai momen libur dan cuti bersama Lebaran 2022. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Begini Antisipasi Kepadatan Saat Ganjil Genap 26 Titik di Jakarta Diberlakukan

Polda Metro Jaya menjelaskan antisipasi yang dilakukan jika terjadi kepadatan saat perluasan ganjil genap di Jakarta diberlakukan


Perluasan Ganjil Genap Jakarta Selama 3 Bulan, Dilanjutkan Jika Berhasil

28 Mei 2022

Rambu kawasan lalulintas di Jl MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin 9 Mei 2022. Polda Metro Jaya kembali menerapkan pemberaturan ganjil genap di 13 ruas jalan DKI Jakarta. Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan usai momen libur dan cuti bersama Lebaran 2022. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Perluasan Ganjil Genap Jakarta Selama 3 Bulan, Dilanjutkan Jika Berhasil

Polisi bakal mengevaluasi kebijakan pemberlakuan ganjil genap di 26 titik di Jakarta


Ini Daftar 25 Ruas Jalan Ganjil Genap Jakarta, Berlaku Mulai 30 Mei Mendatang

25 Mei 2022

Rambu kawasan lalulintas di Jl MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin 9 Mei 2022. Polda Metro Jaya kembali menerapkan pemberaturan ganjil genap di 13 ruas jalan DKI Jakarta. Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan usai momen libur dan cuti bersama Lebaran 2022. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Ini Daftar 25 Ruas Jalan Ganjil Genap Jakarta, Berlaku Mulai 30 Mei Mendatang

DKI berencana memperluas kebijakan ganjil genap Jakarta di jalan-jalan protokol Ibu Kota. Kebijakan ini ditargerkan berlaku mulai 30 Mei 2022.


Kerajinan Bahan Keras dan 4 Teknik Pembuatan yang Sering Digunakan

28 Februari 2022

Pekerja menunjukkan kerajinan perhiasan perak yang siap dijual di HS Silver, Kotagede, Yogyakarta, 21 November 2017. Hasil kerajinan perak menjadi pilihan utama bagi wisatawan untuk membeli suvenir. ANTARA FOTO/Maulana Surya
Kerajinan Bahan Keras dan 4 Teknik Pembuatan yang Sering Digunakan

Kerajinan bahan keras bisa menjadi salah satu bisnis yang cukup menjanjikan dan menawarkan keuntungan yang menggiurkan.


Petani Simeulue Bicara Jernang: Harga Buah Tinggi, Bebas Hama Babi

11 Februari 2022

Petani memisahkan buah jernang yang dipanen di perkebunan Jabal Antara, Aceh Utara, Aceh, Rabu (10/3/2021). ANTARA FOTO/Rahmad/rwa. ANTARA/Rahmad
Petani Simeulue Bicara Jernang: Harga Buah Tinggi, Bebas Hama Babi

Kalangan petani di Kabupaten Simeulue, Aceh, mulai membudidayakan tanaman jernang.


Catat Jalur Alternatif Ganjil Genap Depok di Akhir Pekan

7 Desember 2021

Petugas Dinas Perhubungan mengarahkan mobil saat uji coba sistem ganjil genap di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Ahad, 5 Desember 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Catat Jalur Alternatif Ganjil Genap Depok di Akhir Pekan

Jalur alternatif ganjil genap Depok sudah disiapkan oleh Satlantas Polres Metro Depok. Jalur alternatif ini untuk menghindari ganjil genap.


Helikopter Besi Bekas dari Jambi, Pembuatnya Lulusan SD

8 Juli 2021

Kendaraan mirip helikopter dari bahan besi bekas dan mesin sepeda motor matic buatan Usman Jali, 65 tahun, warga Jambi. FOTO: Antara
Helikopter Besi Bekas dari Jambi, Pembuatnya Lulusan SD

Sebelum memanfaatkan besi bekas, dia membuat helikopter dari rotan dan mesin gergaji. Katanya bisa digunakan sampai beberapa tahun.