TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan membagikan sebagian daging kurban siap saji yang diolah koki hotel bintang lima ke pengungsi pencari suaka di Kalideres.
"Oh iya, ini kami juga akan bagikan daging siap saji kepada pengungsi di Kalideres," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ditemui di kawasan Monas Jakarta Pusat, Senin 12 Agustus 2019.
Anies menyebutkan daging siap saji tersebut akan didistribusikan oleh Dinas Sosial DKI Jakarta. Anies berharap pembagian itu bisa memberikan kebahagian bagi para pengungsi.
Anies Baswedan memperlihatkan daging kurban yang dikemas dalam kaleng pada program Dapur Kurban DKI. Instagram/@aniesbaswedan
Anies mengatakan secara secara umum daging hasil kurban ini akan dibagikan kepada masyarakat prasejahtera. Termasuk masyarakat yang menjadi korban kebakaran.
Daging siap saji itu juga akan dibagikan kepada masyarakat di permukiman kumuh yang berada di Kelurahan Manggarai, Kampung Melayu, Tanah Tinggi, Jatipulo, Jembatan Besi, Keagungan, Kapuk, Penjaringan dan Kalibaru.
Anies menambahkan, daging kurban itu dimasak oleh koki dari sejumlah hotel bintang lima. Bahkan Anies sempat meninjau proses pengolahan di Dapur Kurban yang dipusatkan di Hotel Borobudur.
"Biasanya masakan ini hanya dinikmati oleh masyarakat dengan daya beli tinggi, sekarang masyarakat dengan kondisi ekonomi rendah juga akan bisa menikmatinya," ujarnya.
Anies Baswedan meninjau pusat pengolahan daging kurban kemasan kaleng di Hotel Borobudur, Senin 12 Agustus 2019. Instagram/@aniesbaswedan
Program Dapur Kurban DKI merupakan kegiatan pegawai DKI dan BUMD yang menyalurkan hewan kurbannya kepada masyarakat. Sebelum dibagikan, daging kurban ini diolah menjadi makanan siap saji terlebih dahulu oleh koki dari hotel bintang lima dan dikemas dalam kaleng agar lebih awet.
Tahun ini program Dapur Kurban DKI telah menerima 189 ekor sapi, 306 kambing, serta satu ekor kerbau. Anies mengatakan program daging kurban siap saji ini telah diselenggarakan sejak tahun lalu.
