TEMPO.CO, Depok – Wilayah RW 03, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok yang mengadakan sayembara tangkap maling dikenal sebagai wilayah yang kerap kejadian pencurian dan penjambretan.
Warga setempat, Reonal Gultom, 47 tahun, mengatakan, kejadian aksi kriminal paling sering terjadi di Jalan Pepaya Raya. “Sudah beberapa kali jalan pepaya, soalnya daerah situ sepi,” kata dia kepada Tempo, Senin, 12 Agustus 2019.
Reonal mengatakan sudah lebih dari 5 kali terjadi aksi kriminal pencurian dan penjambretan di Jalan Pepaya Raya itu. “Dan kejadiannya selalu siang hari, karena sepi jam-jam segitu, dan mereka mempersenjatai diri dengan senjata tajam,” kata dia.
Kejadian terbaru, kata Reonal, terjadi pada liburan hari raya Idul Fitri lalu. Semua rumah yang ditinggal pemiliknya mudik dibobol maling.
Warga lainnya, Indra, 52 tahunm mengatakan kejahatan tersering yang terjadi di sana adalah penjambretan. Sasarannya, kata dia, selalu anak kecil dan ibu-ibu rumah tangga yang kebetulan melintas di lingkungan rumah. “Makanya warga sini kesel, termasuk lurah dan Bhabinkamtibmas-nya,” kata dia.
Indra mengatakan akses dan kondisi lingkungan RW 03, dianggapnya sebagai lokasi strategis aksi pencurian dan penjambretan di lingkungannya. “Aksesnya gampang, keluar langsung pasar Depok Jaya dan jalan Nusantara Raya,” ujarnya.
Akibat geram dengan aksi pencurian dan penjambretan, warga RW 03, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok mengadakan sayembara tangkap maling. Seksi keamanan RW 03, Syarifuddin mengatakan, sayembara bernilai Rp 500 ribu itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kejadian yang kerap melanda lingkungan perumahan tersebut. “Kami geram, selalu ada saja kejadian pencurian maupun penjambretan di sini,” kata dia.
Udin mengatakan bukan sekali dua kali, tapi sudah lebih dari 10 kali kejadian pencurian dan penjambretan terjadi di lingkungan RW nya. “Bahkan pernah dalam sebulan, seminggu sekali,” kata pria yang jabat Ketua RT 01 tersebut. Karena itu, lingkungan itu mengadakan sayembara tangkap maling.