Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Daan Mogot Baru Minta Pencari Suaka Segera Dipindahkan

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Pencari suaka asal Sudan terpaksa tidur di jalanan depan penampungan di Kalideres, Jakarta Barat, Kamis malam 22 Agustus 2019. Mereka harus dievakuasi dan dipisahkan setelah terjadi keributan dan tawuran dengan pencari suaka asal Afaganistan saat pembagian makanan pada sore harinya. TEMPO/MUH HALWI
Pencari suaka asal Sudan terpaksa tidur di jalanan depan penampungan di Kalideres, Jakarta Barat, Kamis malam 22 Agustus 2019. Mereka harus dievakuasi dan dipisahkan setelah terjadi keributan dan tawuran dengan pencari suaka asal Afaganistan saat pembagian makanan pada sore harinya. TEMPO/MUH HALWI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Daan Mogot Baru, Kalideres, Jakarta Barat meminta para pencari suaka agar segera dipindahkan dari penampungan eks kodim yang dekat dengan pemukiman mereka. Sejak kemarin, keributan kerap terjadi di penampungan setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menghentikan bantuan. 

Permintaan tersebut disampaikan warga melalui spanduk. Mereka merasa kasihan dengan para pengungsi yang tinggal berdesak-desakan di sana. 

"Kasihan pengungsi lebih baik dipindahkan," bunyi tulisan dalam spanduk itu.

Selain merasa kasihan, dalam spanduk tersebut warga juga menulis tiga rekomendasi tempat untuk pemindahan mereka.

"1. Wisma atlet. 2. Rusun lokbin rawa buaya. 3. Rusunawa serang margaluyu," tulisnya.

Saat di konfirmasi, petugas kemanan yang berjaga di pos penampungan mengaku tidak tahu siapa warga yang memasang spanduk itu. Dia hanya mengatakan bahwa spanduk itu tiba-tiba ada pada saat 17 Agustus lalu.

"Kami tidak tahu siapa yang pasang, yang jelas itu spanduk sudah ada pas hari 17 Agustus. Kemungkinan di pasang malam hari," ujar Sugito di penampungan, Kamis, 22 Agustus 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga merasa kasihan melihat pencari suaka yang menumpuk di gedung eks kodim itu. Menurut warga tempat itu tidak layak dihuni oleh seribuan orang. Pasalnya tempat itu sangat minim fasilitas seperti toilet, listrik, dan air.

Selain kasihan, sejak pertama kedatangan mereka, warga pun telah menolaknya. Penolakan itu di lakukan dengan memasang beberapa banner dan spanduk di sepanjang jalan Bedugul, Daan Mogot Baru, Kalideres.

"Dari awal kami memang tidak setuju mereka disini. Kami khawatir anak-anak kami sekolah disini. Kami tetap menolak dengan memasang spanduk," kata salah seorang warga yang tidak ingin disebut namanya.

Kemarin bentrokan antar pengungsi terjadi karena masalah pembagian bantuan berupa wafer. Akibatnya para pengungsi asal Sudan harus tidur di trotoar pada malam hari karena khawatir kembali terjadi bentrokan. 

Nasib para pengungsi yang meyoritas berasal dari Afghanistan dan Sudan itu kini terus terlunta-lunta. Pemprov DKI Jakarta sebenarnya sudah meminta Badan Persatuan Bangsa Bangsa Untuk Urusan Pengungsi UNHCR untuk memulangkan mereka ke negara asalnya. Namun hingga saat ini belum ada respon dari UNHCR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

1 hari lalu

Ilustrasi sampah. Shutterstock
Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024


Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

2 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.


BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

4 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.


BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

5 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.


Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

12 hari lalu

Penjaga pantai membawa jenazah kecelakaan kapal migran yang mematikan di di pelabuhan Le Castella, Italia, 27 Februari 2023. Tim penyelamat mengatakan sebagian besar migran berasal dari Afghanistan, serta dari Iran, Somalia, Suriah, dan lainnya. REUTERS/Remo Casilli
Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam


BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Secara Umum Berawan

12 hari lalu

Langit terlihat cerah hingga tampak biru dengan gugusan awan yang menyertainya di kawasan Jalan Jend Sudirman, Jakarta, Kamis 14 September 2023. Upaya modifikasi cuaca itu dilaksanakan oleh BNPB bersama BRIN, BMKG, TNI dan pihak terkait lainnya di wilayah Jakarta. TEMPO/Subekti.
BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Secara Umum Berawan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini berkisar antara cerah berawan hingga berawan tebal.


170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

15 hari lalu

Ilustrasi tawuran/perkelahian penganiayaan. Shutterstock
170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.


Ragam Persiapan Pilgub DKI, dari Pendataan pada Bulan Ini hingga Dana Hibah Rp 975 Miliar untuk KPU

16 hari lalu

Ketua KPU DKI Wahyu Dinata dalam sosialisasi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI 2024, Jakarta, Selasa, 2 April 2024. ANTARA/Luthfia Miranda Putri
Ragam Persiapan Pilgub DKI, dari Pendataan pada Bulan Ini hingga Dana Hibah Rp 975 Miliar untuk KPU

KPU menyiapkan desain maskot dan jingle untuk penyelenggaraan Pilgub DKI 2024 agar lebih menarik partisipasi masyarakat.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Hujan Siang hingga Malam

18 hari lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Hujan Siang hingga Malam

Memasuki siang hari sebagian besar wilayah DKI Jakarta akan turun hujan dengan intensitas ringan.


DPR Sahkan RUU DKJ Jadi Undang-undang, Jakarta Bukan Lagi Ibu Kota Negara

21 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menghadiri Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi Undang-Undang (UU) yang terdiri atas 12 bab dan 73 pasal berisi ketentuan soal status Jakarta usai tak lagi menjadi ibu kota. TEMPO/M Taufan Rengganis
DPR Sahkan RUU DKJ Jadi Undang-undang, Jakarta Bukan Lagi Ibu Kota Negara

Mendagri mengatakan RUU DKJ adalah wujud komitmen mengupayakan Jakarta menjadi kota kelas dunia.