"

Pria Tewas di Kebun Pisang, Polisi Sita Batu Berlumuran Darah

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com

TEMPO.CO, Depok - Kepala Kepolisian Resor Kota Depok, Ajun Komisaris Besar Azis Andriansyah mengatakan pihaknya masih mendalami motif kematian pria tewas di kebun pisang, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok, Rabu, 28 Agustus 2019.

“Memang ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, tapi belum tau apakah itu sebagai penyebab kematian, akan kita dalami melalui proses otopsi,” kata Azis di lokasi kejadian, Rabu, 28 Agustus 2019.

Azis mengatakan luka-luka di tubuh korban ditemukan di bagian kepala, leher dan perut, “Ada beberapa macam luka, ada pukulan dan sayatan, itu yang nampak,” kata dia.

Menurut Azis, saat ditemukan tidak terdapat identitas dan benda berharga di tubuh korban. “Masih kita dalami,” ujarnya.

Azis mengatakan saat ini, jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk diautopsi. Selain itu, aparat kepolisian menyita barang bukti di sekitar TKP berupa batu yang berlumuran darah dan sepasang sendal.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban yang tewas dengan penuh luka-luka itu merupakan warga Rangkapan Jaya, Pancoran Mas. Menurut seorang saksi, Ali Sahbana, 45 tahun, korban bernama Abdullah, seorang penjual ayam di sebuah pasar di kawasan Depok dan merupakan tetangga dekat korban. “Saya kurang tau di pasar mana, tapi dia pedagang ayam, saya tetangganya,” kata Ali di lokasi.

Ali mengatakan korban dikenal sebagai pria baik dan tidak memiliki musuh. “Saya duga dia dirampok, soalnya setiap hari dia bawa uang setoran hingga Rp 12 juta,” kata dia. Dugaan Ali diperkuat dengan lokasi penemuan mayat yang merupakan bukan jalan yang sering dilintasi oleh pria tewas di kebun pisang itu.








Enam Perampok Bawa Kabur Rp 61 Juta dari Seorang Wanita di Jaktim, Satu Ditangkap

53 menit lalu

Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar Budi Sartono saat memberikan keterangan pers di kantornya, Jatinegara, Jumat, 24 Maret 2023. Foto: ANTARA/Syaiful Hakim
Enam Perampok Bawa Kabur Rp 61 Juta dari Seorang Wanita di Jaktim, Satu Ditangkap

Indah, 40 tahun, menjadi korban perampokan saat pulang mengambil uang dari salah satu bank di Klender, Jakarta Timur


Komoditas Pangan di Depok Alami Kenaikan di Awal Ramadan, tapi Stok Masih Aman

3 jam lalu

Pengunjung membeli kulit ketupat di Pasar Agung, Kota Depok, Sabtu, 30 April 2022. Pedagang musiman yang membuat bungkus ketupat mulai diburu oleh para pembeli menjelang hari raya Idul Fitri. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Komoditas Pangan di Depok Alami Kenaikan di Awal Ramadan, tapi Stok Masih Aman

Di awal Ramadan ketersediaan kebutuhan pokok aman dan merata di sejumlah pasar tradisional di Kota Depok.


Dinkes Bina 1.142 Titik Kawasan Tanpa Rokok di Kota Depok, Antisipasi Peningkatan Jumlah Perokok

6 jam lalu

Dewan Melunak Soal Aturan Kawasan tanpa Rokok
Dinkes Bina 1.142 Titik Kawasan Tanpa Rokok di Kota Depok, Antisipasi Peningkatan Jumlah Perokok

Pemkot Depok akan memastikan kawasan tanpa rokok yang diatur dalam perda berjalan sebagaimana mestinya.


Wakil Wali Kota Depok Ajak Masyarakat Menjaga Ibadah di Ramadan

8 jam lalu

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono. ANTARA
Wakil Wali Kota Depok Ajak Masyarakat Menjaga Ibadah di Ramadan

Imam mengajak semua umat muslim di Kota Depok berlomba-lomba mengerjakan amal saleh dan meningkatkan kualitas ibadah di bulan Ramadan.


Pelaku Mutilasi di Wisma Kaliurang Ingin Minta Maaf ke Keluarga Korban

1 hari lalu

Heru Prastiyo, 24, warga Temanggung Jawa Tengah tersangka pelaku mutilasi perempuan A asal Kota Yogyakarta di wisma Kaliurang Sleman berhasil ditangkap Polda DIY, Rabu (22/3). Tempo/Pribadi Wicaksono
Pelaku Mutilasi di Wisma Kaliurang Ingin Minta Maaf ke Keluarga Korban

Heru Prastiyo, pelaku pembunuhan disertai mutilasi perempuan di wisma Jalan Kaliurang, Yogyakarta mengaku menyesal usai ditangkap polisi.


Kronologi dan Motif Pelaku Mutilasi Kaliurang, Terlilit Hutang Pinjaman Online Rp 8 juta

2 hari lalu

Heru Prastiyo, 24, warga Temanggung Jawa Tengah tersangka pelaku mutilasi perempuan A asal Kota Yogyakarta di wisma Kaliurang Sleman berhasil ditangkap Polda DIY, Rabu (22/3). Tempo/Pribadi Wicaksono
Kronologi dan Motif Pelaku Mutilasi Kaliurang, Terlilit Hutang Pinjaman Online Rp 8 juta

Pelaku mutilasi Kaliurang berhasil ditangkap polisi. Pelaku mengaku nekat karena terlilit hutang pinjaman online Rp 8 juta.


Begini Isi Surat Pelaku Mutilasi Kaliurang, Mohon Maaf Atas Segala Kebohongan

2 hari lalu

Surat yang dibuat pelaku mutilasi di wisma Kaliurang Sleman sebelum tertangkap. Tempo/Pribadi Wicaksono
Begini Isi Surat Pelaku Mutilasi Kaliurang, Mohon Maaf Atas Segala Kebohongan

Pelaku mutilasi Kaliurang sempat menulis surat sebelum ditangkap polisi. Dia meminta maaf atas segala kebohohan yang telah diperbuatnya.


Surat Pengakuan Pelaku Mutilasi Kaliurang, Singgung soal Gengsi dan Akhirat

2 hari lalu

Surat yang dibuat pelaku mutilasi di wisma Kaliurang Sleman sebelum tertangkap. Tempo/Pribadi Wicaksono
Surat Pengakuan Pelaku Mutilasi Kaliurang, Singgung soal Gengsi dan Akhirat

Pelaku mutilasi Kaliurang terjerat pinjaman online di tiga aplikasi berbeda. Membunuh untuk menguasai harta korban.


Pelaku Mutilasi di Wisma Kaliurang, dari Jemput Korban hingga Tulis Surat

2 hari lalu

Heru Prastiyo, 24, warga Temanggung Jawa Tengah tersangka pelaku mutilasi perempuan A asal Kota Yogyakarta di wisma Kaliurang Sleman berhasil ditangkap Polda DIY, Rabu (22/3). Tempo/Pribadi Wicaksono
Pelaku Mutilasi di Wisma Kaliurang, dari Jemput Korban hingga Tulis Surat

Korban membunuh untuk menguasai harta korban. Mutilasi dilakukan untuk menghilangkan jejak aksinya.


Korban Mutilasi di Sleman Banyak Alami Kekerasan Benda Tumpul dan Tajam

2 hari lalu

Ilustrasi mayat. AFP/CHARLES ONIANS
Korban Mutilasi di Sleman Banyak Alami Kekerasan Benda Tumpul dan Tajam

Pelaku mutilasi itu merampok harta korban untuk melunasi utang pinjaman onlinenya senilai Rp 8 juta.