TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 600 pencari suaka yang berada di penampungan Eks Gedung Kodim Perumahan Daan Mogot Baru, Kalideres belum dipindahkan. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta Taufan Bakri meminta kepada UNHCR supaya tempat penampungan disterilkan dalam waktu 24 jam.
"Intinya kami beri waktu 24 jam hari ini untuk mengosongkan penampungan ini," kata Taufan di lokasi penampungan, Sabtu, 31 Agustus 2019.
Taufan mengatakan pihaknya akan terus mendesak UNHCR untuk bisa segera memindahkan pencari suaka hari ini. Sebab, pemerintah DKI mengaku sudah tidak memiliki anggaran dana untuk menangani pengungsi.
Berdasarkan pantauan Tempo, para pencari suaka yang belum dipindahkan rata-rata berasal dari Afganistan. Ada juga dari Somalia belum dipindahkan karena belum terdaftar namanya.
"Rata-rata dari Afganistan belum, lebih kurang 600 orang," kata salah satu petugas UNHCR yang tidak ingin disebut namanya.
Hari ini, para pengungsi dipindahkan menggunakan lima unit bus. Sedangkan barang-barang para pengungsi tetap diangkut menggunakan truk Satpol PP.
Pemerintah DKI Jakarta sebelumnya menyatakan para pencari suaka hanya bisa menempati eks Gedung Kodim sampai 31 Agustus 2019. Alasannya, DKI tak punya anggaran lagi untuk mereka. Bantuan makanan dari Dinas Sosial DKI pun sudah dihentikan sejak 21 Agustus 2019. Begitu juga bantuan fasilitas kesehatan dan air minum.