Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Sopir Honda Mobilio Seret Bripka Eka di Kap Mobil

image-gnews
Bripka Eka Setiawan polisi yang nemplok di atas mobil di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin, 16 September 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Bripka Eka Setiawan polisi yang nemplok di atas mobil di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin, 16 September 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Jakarta Selatan menyelidiki kasus pengendara mobil Honda Mobilio yang menyeret petugas kepolisian Bripka Eka Setiawan di atas kap mobilnya hingga 200 meter.   

Kasatlantas Polres Jakarta Selatan Komisaris Lilik Sumardi mengungkapkan hasil pemeriksaan sementara terhadap Tavipuddin, SIM pengendara mobil Honda Mobilio tersebut sudah mati.

"SIM-nya sudah mati, ini akan kami proses lebih lanjut," ujar Lilik saat ditemui di Kantor Polres Jakarta Selatan, Senin, 16 September 2019.

Soal alasan pengendara berusaha melarikan diri, Lilik menjelaskan Tavipuddin berusaha kabur karena tak terima ditilang. Tavipuddin melanggar lalu lintas karena parkir di trotoar jalan.

"Dia bilang tak ada rambu lalu lintas di sekitar kejadian, tapi itu bukan alasan parkir sembarangan," ujar Lilik.

Kejadian pengendara seret polisi sejauh 200 meter itu terjadi di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kejadian yang viral di media sosial itu berawal saat anggota Polantas Polres Jakarta Selatan Brigadir Kepala Eka Setiawan akan menilang mobil Tavipuddin yang parkir di atas trotoar. Tavipuddin saat itu tengah berbelanja perlengkapan toilet bersama istrinya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat akan ditilang, Tavipuddin tak terima karena merasa tak ada rambu dilarang parkir di sekitar lokasi. Adu argumen lalu terjadi dan berujung pada usaha Tavipuddin melarikan diri. 

Tak ingin pelanggar tersebut lepas, Eka berusaha menghentikan mobil Tavipuddin dengan naik ke atas kap mobil. Mobil sempat menabrak satu sepeda motor dan baru berhenti setelah menabrak bagian belakang mobil Toyota Ayla. Beruntung, Eka tak mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut.

Warga dan pemotor yang ditabrak oleh Tavipuddin sempat melampiaskan amarahnya dengan merusak kaca belakang dan pintu mobil. Untuk menghindari amukan warga, Bripka Eka membawa pengendara Honda Mobilio tersebut ke Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa lebih lanjut. Tavipuddin terancam terjerat Pasal 212 KUHP karena melawan petugas dengan ancaman hukuman penjara 1 tahun 4 bulan.

KOREKSI: Judul dan naskah berita ini sudah diubah pada hari Selasa, 17 September 2019 untuk memperbaiki keterangan soal mobil pelaku, yaitu Honda Mobilio. Sebelumnya tertulis Honda Brio. Terima kasih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

9 jam lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

2 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


VIral Tabrak Lari di Bekasi, Pengemudi Yaris Panik Diteriaki Warga Usai Serempetan hingga Tabrak Belasan Kendaraan

2 hari lalu

Ilustrasi Tabrak Lari. pictogram-illustration.com
VIral Tabrak Lari di Bekasi, Pengemudi Yaris Panik Diteriaki Warga Usai Serempetan hingga Tabrak Belasan Kendaraan

Polres Metro Bekasi Kota menyatakan, total ada 2 mobil dan 11 sepeda motor yang menjadi korban tabrak lari akibat pengemudi panik diteriaki warga.


Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

5 hari lalu

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS
Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya


Viral Pengemudi Fortuner Pelat Dinas TNI Cekcok dan Tabrak Pengendara Lain di Tol Cikampek, Ini Kata Kapuspen

7 hari lalu

Pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yagn cekcok di Tol Cikampek. Foto : X
Viral Pengemudi Fortuner Pelat Dinas TNI Cekcok dan Tabrak Pengendara Lain di Tol Cikampek, Ini Kata Kapuspen

Sebelumnya, viral di media sosial seorang pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI cekcok dan menabrak mobil lain di Tol Cikampek.


Viral Polisi Pakai Mobil Pribadi Lumpuhkan Pencuri Modus Tukar Uang di Tangerang, Ini Kata Kapolres

10 hari lalu

Ilustrasi penjambretan. assettype.com
Viral Polisi Pakai Mobil Pribadi Lumpuhkan Pencuri Modus Tukar Uang di Tangerang, Ini Kata Kapolres

Insiden itu membuat mobil yang dikendarai oleh polisi tersebut rusak karena mengadang laju motor pencuri modus tukar uang baru.


Terkini: Pejabat Pertamina Arie Febriant yang Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan, Kecelakaan Maut di KM 58 yang Tewaskan 12 Orang

10 hari lalu

Tangkapan layar - Arie Febriant, pegawai PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), saat meludahi pengendara perempuan dalam perseteruan di pinggir jalan, 5 April 2024..  (ANTARA)
Terkini: Pejabat Pertamina Arie Febriant yang Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan, Kecelakaan Maut di KM 58 yang Tewaskan 12 Orang

Asisten manajer di PT Kilang Pertamina Internasional, Arie Febriant, dibebastugaskan dari jabatannya setelah meludah ke pengendara lain, viral.


Kronologi Pejabat Pertamina Arie Febriant Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan

10 hari lalu

Tangkapan layar - Arie Febriant, pegawai PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), saat meludahi pengendara perempuan dalam perseteruan di pinggir jalan, 5 April 2024..  (ANTARA)
Kronologi Pejabat Pertamina Arie Febriant Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan

Kronologi kejadian pejabat Pertamina Arie Febriant yang meludah ke arah mobil pengguna jalan karena tidak diterima ditegur setelah parkir bikin macet.


Pertamina Copot Arie Febriant, Pegawai yang Viral karena Meludah

11 hari lalu

Arie Febriant. Instagram
Pertamina Copot Arie Febriant, Pegawai yang Viral karena Meludah

Pegawai Kilang Pertamina Internasional bernama Arief Febriant viral usai parkir dan meludahi kendaraan pengendara lain di jalan.


Mengenal Apa Itu Starboy, Istilah yang Viral di TikTok

14 hari lalu

Beberapa dari Anda mungkin tidak asing dengan kata starboy. Apa itu starboy? Istilah ini cukup populer di media sosial TikTok. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Starboy, Istilah yang Viral di TikTok

Beberapa dari Anda mungkin tidak asing dengan kata starboy. Apa itu starboy? Istilah ini cukup populer di media sosial TikTok. Ini penjelasannya.