TEMPO.CO, Jakarta -Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendorong agar anggota DPRD DKI segera memilih pengganti dirinya di pemerintahan DKI.
Sandiaga Uno mengingatkan agar politikus Kebon Sirih tak fokus pada kepentingan kelompok sehingga mengabaikan tugasnya.
"Harusnya segera cepat, ini sudah terlalu lama. Politisi-politisi itu jangan terlalu mengedepankan kepentingan kelompok," kata Sandiaga usai menghadiri acara penyerahan bantuan ambulans di Jalan Haji Kelik RT/RW 04/08, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu, 21 September 2019.
Sandiaga tak merinci kepentingan kelompok yang dimaksud. Dia pun mendukung agar pembahasan penetapan Wagub DKI segera dilakukan.
Dalam acara penyerahan bantuan ambulans hari ini, Sandiaga berpesan kepada koleganya, yakni anggota DPRD DKI terpilih dari Partai Gerindra, Inggard Joshua. Isi pesannya agar pemilihan Wagub DKI menjadi agenda kerja pertama dewan periode 2019-2024.
Inggard memastikan, dirinya bakal membahas pemilihan Wagub DKI sebagai agenda pertama politikus Kebon Sirih setelah terbentuk alat kelengkapan dewan (AKD).
"Setelah terbentuk alat kelengkapan dewan, maka akan segera agenda pertama mendapatkan wakil gubernur," ucap politikus yang baru dilantik Agustus 2019 itu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak kunjung bekerja dengan wakil baru setelah Sandiaga mengundurkan diri pada Agustus 2018. Sandiaga mundur lantaran mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019.
Bola pemilihan Wagub DKI kini di tangan anggota dewan. Partai pengusung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam Pilkada 2017, PKS dan Gerindra, sebelumnya telah mencalonkan dua orang. Mereka adalah Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi yang telah terpilih menjadi anggota DPR RI, Ahmad Syaikhu.