TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengucurkan dana hibah miliaran rupiah untuk honor guru PAUD se DKI Jakarta.
"(Dana hibah) Yang sudah dicairkan nilainya kemarin Rp 22 miliar untuk PAUD," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pondok Kopi, Jakarta Timur, Sabtu 28 September 2019.
Anies menyebutkan Rp 22 miliar tersebut untuk 5.700 guru PAUD yang sudah terdata oleh Pemerintah DKI. Dari dana hibah tersebut kata Anies, dalam sebulan guru PAUD menerima Rp 500 ribu.
Anies, mengimbau organisasi PAUD untuk terus mendata guru-guru PUAD lainnya agar bantuan DKI tersebut bisa dirasakan oleh seluruh guru PAUD.
Dalam kesempatan itu, Anies menyatakan DKI berkomitmen untuk memberikan perhatian bagi PAUD. Tahun depan dia, berencana untuk membangun PAUD lebih masif lagi. Bukan hanya milik pemerintah, tapi juga milik masyarakat.
Anies Baswedan berpendapat bahwa pendidikan PAUD merupakan investasi yang besar bagi masyarakat untuk masa depan. "Kalau mau investasi hasilnya paling besar bagi masyarakat adalah pendidikan bagi anak saat masih usai dini," ujarnya.