Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Dua Mahasiswa Korban Penganiayaan Polisi Lapor ke Polda

image-gnews
Mahasiswa korban penganiayaan polisi dari Universitas Krisnadwipayana, Mohammad Yoverly dan Gusti Aji Pangestu di Polda Metro Jaya, Senin, 14 Oktober 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Mahasiswa korban penganiayaan polisi dari Universitas Krisnadwipayana, Mohammad Yoverly dan Gusti Aji Pangestu di Polda Metro Jaya, Senin, 14 Oktober 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua mahasiswa korban penganiayaan polisi saat demonstrasi di DPR pada 24 September 2019 melaporkan dugaan kekerasan aparat itu ke Polda Metro Jaya, hari ini. 

Dua mahasiswa Universitas Krisnadwipayana itu, Mohammad Yoverly dan Gusti Aji Pangestu mendatangi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya, Senin siang. Mereka didampingi oleh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unkris. 

"Kita berharap Polda mengusut tuntas pelaku tindakan represif dari aparat ini dan bisa ditindak tegas, diberikan sanksi yang berlaku," ujar Ketua BEM Fakultas Hukum Unkris, Hanifiansyah di Polda Metro Jaya pada Senin, 14 Oktober 2019.

Hanifiansyah menjelaskan, penganiayaan itu bermula saat mahasiswa Unkris berkumpul di belakang Rumah Sakit TNI Angkatan Laut Dr. Mintohardjo pada Selasa petang, 24 September 2019. Sore itu, para mahasiswa dari kampusnya ingin membubarkan diri dan berniat mengambil sepeda motor yang diparkirkan di sekitar gedung TVRI di Jalan, Gerbang Pemuda.

"Pas mau membubarkan diri, tiba-tiba ada bom molotov yang dilemparkan," ujar dia.

Hanifiansyah menduga bom molotov itu sengaja dilemparkan ke arah mahasiswa. Diduga bom itu dilemparkan oleh oknum tak dikenal dari atas flyover Senayan ke massa yang ada di bawahnya.

Kerusuhan kemudian pecah di lokasi tersebut. Massa Unkris disebut lari ke dua arah yakni ke Jakarta Convention Cente (JCC) dan RS Mintohardjo. Yoverly dan Gusti Aji terpisah dari rombongan.

"Nah temen kita dua ini (Gusti dan Yoverly) karena mereka panik kena gas air mata, mereka melompat ke JCC bagian belakang," ujar Hanifiansyah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika masuk ke JCC, Yoverly dan Gusti bertemu sekelompok polisi di sana. Menurut Hanifiansyah, kedua korban kemudian disuruh polisi jalan jongkok hingga ke gerbang depan JCC.

"Di mana (gerbang JCC) sudah ramai oknum polisi di situ, pas sudah rame itu langsung dipukuli," kata dia.

Menurut Hanifiansyah, Yoverly mengalami luka bengkak pada otaknya akibat pemukulan itu. Sementara Gusti Aji harus menerima tiga sampai empat jahitan di kepala.

Yoverly sempat dibawa ke kantor Polda Metro Jaya. Dia ditahan sekitar dua jam sebelum dipulangkan ke kampusnya. Rekan-rekannya lantas membawa Yoverly ke Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo. Dia dirawat sekitar sepekan di sana.

Sedangkan Gusti Aji disebut dibawa ke Rumah Sakit Mintohardjo oleh polisi. Mahasiswa korban penganiayaan aparat itu dirawat sekitar lima hari di sana. "Mungkin langsung dibawa ke rumah sakit karena sudah berdarah-darah," ujar Hanifiansyah.

KOREKSI: Naskah berita ini sudah diubah pada Senin, 14 Oktober 2019 untuk memperbaiki keterangan soal dugaan pelemparan bom molotov oleh oknum tak dikenal. Terimakasih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

11 hari lalu

Pemain Al Nassr, Sadio Mane. (Instagram/@alnassr)
8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.


Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

13 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan diparkir di dekat pagar perbatasan sebelum memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka yang memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel


Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

21 hari lalu

Tentara Israel berdiri di dekat pagar perbatasan, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

22 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

26 hari lalu

Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.


Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

26 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.


Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

26 hari lalu

Warga Palestina memeriksa Rumah Sakit Al Shifa yang digerebek oleh pasukan Israel selama operasi darat, di tengah gencatan senjata sementara antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza, 25 November 2023. REUTERS/Abed Sabah
Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

Dokter dan pasien menjadi korban tewas dalam upaya pengepungan sejumlah rumah sakit yang dilakukan tentara Israel.


RS Unpad di Jatinangor Segera Beroperasi, Dipersiapkan Menjadi Rumah Sakit Kelas A

28 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
RS Unpad di Jatinangor Segera Beroperasi, Dipersiapkan Menjadi Rumah Sakit Kelas A

Rumah Sakit Unpad di Jatinangor Bandung Jawa Barat akan mulai beroperasi minggu terakhir Maret 2024.


Meneropong 3 Hari Demo Kecurangan Pemilu di KPU dan DPR, Ini Daftar 3 Tuntutannya

29 hari lalu

Massa dari berbagai elemen menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Dalm aksi tersebut mereka mendesak kepada DPR RI untuk menggunakan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 sekaligus rasa keprihatinan maraknya nepotisme dan ancaman matinya demokrasi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Meneropong 3 Hari Demo Kecurangan Pemilu di KPU dan DPR, Ini Daftar 3 Tuntutannya

Menjelang diumumkannya hasil perhitungan KPU, gedung DPR dan KPU ramai digeruduk aksi demo. Mereka melayangkan 3 tuntutan kecurangan Pemilu 2024.


Terjadi Penurunan Jumlah Kunjungan Pasien Dokter Gigi Selama Puasa

30 hari lalu

Konferensi Pers Senyum Sehat Indonesia Ramadan 2024/Tempo-Mitra Tarigan
Terjadi Penurunan Jumlah Kunjungan Pasien Dokter Gigi Selama Puasa

Sebenarnya kunjungan ke dokter gigi bisa tetap dapat dilakukan di bulan Ramadan.