TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memanggil penyanyi Gisella Anastasia untuk diperiksa terkait kasus video asusila mirip dia di Polda Metro Jaya, Rabu, 30 Oktober 2019. Pemeriksaan itu terkait dengan laporan Gisella pada Jumat lalu soal pencemaran nama baik.
"Gisella Anastasya akan diperiksa di Krimsus Polda Metro Jaya atas laporan yang dibuatnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono dalam keterangan tertulisnya hari ini.
Gisella melaporkan banyak akun sosial media yang menyebarkan dan mengaitkan sebuah video asusila dengan dirinya. Gisella tak merinci jumlah akun media sosial yang ia laporkan tersebut.
"Yang dilaporkan banyak akun," ujar Gisella di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 25 Oktober 2019.
Dalam pelaporan itu, Gisella ditemani oleh kekasihnya Wijaya Saputra atau Wijin dan kuasa hukumnya, Sandy Arifin. Laporan itu tertuang dalam surat bernomor TBL/6864/X/2019/PMJ/Dit.Krimsus tertanggal 25 Oktober 2019.
Sandy Arifin mengatakan pihaknya saat ini tengah menyiapkan saksi dan bukti terkait konten asusila itu. Sandy menyebut Gisella telah meminta rekannya untuk mengumpulkan akun dan postingan yang menyebarkan serta mengaitkan video asusila mirip dirinya itu.
"Pasal yang kami tuduhan ada penyebaran video bermuatan asusila atau pencemaran nama baik, menyebarluaskan video bermuatan pronografi Pasal 27 ayat 1 junto 45 ayat 1 dan atau Pasal 27 ayat 3 junto 23 ayat 3 UU 19/2016 tentang ITE," kata Sandy.
Video asusila yang disebut mirip Gisella Anastasia itu viral di media sosial Twitter. Video itu bahkan sempat membuat nama Gisella menjadi trending topic di Twitter dengan tagar #Gisel.
