TEMPO.CO, Jakarta - Peristiwa penyiraman cairan kimia oleh orang tak dikenal kembali terjadi setelah menimpa dua siswi SMP di Kebon Jeruk. Kali ini menimpa seorang penjual sayur di Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Kepala Polsek Kembangan Ajun Komisaris Polisi Fachrul Sugiana membenarkan adanya peristiwa itu. "Betul, saat ini kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut," kata di Jakarta, Senin, 11 November 2019.
Meski begitu, Fachrul masih enggan bicara lebih lanjut terkait penyelidikan kasus tersebut. "Nanti perkembangan saya sampaikan kembali ya," ujarnya.
Dari informasi yang dihimpun Antara, seorang penjual sayuran, Sakinah, 60 tahun disiram dengan air yang diduga cairan kimia. Akibat penyiraman itu, korban mengalami luka bakar di kepala, leher dan tangan.
Menurut Sakinah, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 7 November lalu sekitar pukul 19.00 WIB. Setelah disiram cairan kimia, Sakinah dibantu warga kemudian langsung dilarikan ke dokter sebelum dibawa ke RSUD Kembangan untuk dilakukan visum.
Polisi pun langsung menyelidiki gerobak sayur serta olah tempat kejadian perkara. Kejadian tersebut sempat terekam kamera CCTV saat Sakinah berjalan lurus mendorong gerobak sayurnya di Komplek Taman Aries. Dia diserang seorang pemuda bermotor.
Sebelumnya, pada 5 November lalu, teror penyiraman cairan kimia juga pernah terjadi di kawasan Kebon Jeruk yang mengakibatkan dua siswi SMP jadi korban. Polsek Kebon Jeruk juga tengah memburu pelaku.