TEMPO.CO, Depok - Pemerintah Kota Depok Jawa Barat menerima penghargaan tertinggi sebagai Kota Sehat 2019 atau Swasti Saba Wistara. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI bersama Kementerian Dalam Negeri.
“Pencapaian ini bukan hanya milik Pemkot Depok semata. Namun, milik seluruh masyarakat Kota Depok,” kata Wali Kota Depok Mohammad Idris di Depok, Rabu 20 November 2019.
Penghargaan itu diberikan karena Pemkot Depok bersama Forum Kota Depok Sehat (FKDS) berhasil memenuhi standar kota sehat 2019 yang mengacu pada tujuh tatanan.
Tatanan itu adalah kawasan permukiman, sarana dan prasarana umum, dan kawasan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi.
Ada pula tatanan kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pariwisata sehat, kawasan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, serta kehidupan sosial yang sehat.
Idris mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat karena berkat partisipasi dan kolaborasi dengan Pemkot Depok bisa meraih capaian ini. Dikatakannya, dalam mencapai kota sehat 2019 membutuhkan kerjasama semua pihak.
Meski telah berhasil meraih penghargaan Swasti Saba Wistara, Pemkot Depok akan terus berkomitmen menciptakan banyak inovasi pengembangan kota sehat.
"Insya Allah akan lebih banyak inovasi lagi untuk kota sehat, termasuk kolaborasi dengan semua perangkat daerah di Pemkot Depok," ujarnya.
Kota Depok mendapat penghargaan Kota Sehat atau Swasti Saba Wistara 2019 bersama dengan 88 kabupaten/kota lain se-Indonesia, termasuk Kota Tangerang. Sedangkan yang mendapatkan Swasti Saba Wiwerda sebanyak 29 kabupaten/kota, serta Swasti Saba Padapa sebanyak 60 kabupaten/kota.