Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warisan Instalasi Pengolahan Air PAM Jaya di Kepulauan Seribu

image-gnews
Instalasi Pengolahan Air Minum/TEMPO/ Mazmur A. Sembiring
Instalasi Pengolahan Air Minum/TEMPO/ Mazmur A. Sembiring
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Air Minum DKI Jakarta atau PAM Jaya berharap dapat mewariskan instalasi pengolahan (IPA) berteknologi Sea Water Reverse Osmosis di Kepulauan Seribu. IPA ini sangat bermanfaat bagi pemenuhan dan kebutuhan air bersih bagi masyarakat di kawasan itu.

"Ini momentum yang bisa kita jadikan legacy (warisan). Kami ingin berkontribusi memberikan air bersih," kata Direktur Utama Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya Priyatno Bambang Hernowo di Pulau Payung, Kabupaten Kepulauan Seribu, Rabu.

Baru ada empat lokasi pendirian IPA SWRO, yaitu di Pulau Payung, Pulau Pramuka, Pulau Panggang dan Pulau Kelapa Dua. Instalasi itu dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air, namun pengelolaannya diserahkan pada PD PAM Jaya berdasarkan Surat Penugasan dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 62 Tahun 2019.

"Pengelolaan empat SWRO itu, mulai 2020, akan dilakukan oleh PD PAM Jaya. Sejak 2018, kami sudah melakukannya di Untung Jawa dengan kapasitas 2,5 liter per detik (seconds)/lps untuk melayani 288 jiwa. Selama 2019 biaya akan gratis dulu," katanya.

Untuk IPA SWRO di Pulau Payung yang berkapasitas 0,25 lps digunakan untuk 199  jiwa penduduk dengan jumlah pelanggan 49 sambungan. Kapasitas SWRO di Pulau Pramuka tiga lps dengan jumlah penduduk 2.174 jiwa dan pelanggan 653 sambungan.

IPA SWRO di Pulau Panggang memiliki kapasitas tiga lps dengan jumlah penduduk 2.335 jiwa dan pelanggan 1.184 sambungan. Sedangkan Pulau Kelapa Dua memiliki IPA SWRO berkapasitas 0,25 lps dengan jumlah penduduk 440 jiwa dan pelanggan 113 sambungan.

"Tahun 2019 ini tiga pulau akan ditambah dan ke depan 11 pulau berpenduduk insya Allah akan bisa kami layani sesuai kebutuhan," ujar dia.

Tiga pulau yang akan memiliki IPA SWRO adalah Pulau Kelapa-Pulau Harapan dengan kapasitas lima lps, serta Pulau Tidung 2,5 lps, dan Pulau Lancang 1,5 lps.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas SDA DKI Juaini Yusuf mengatakan anggaran yang dibutuhkan untuk membangun fasilitas ini diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta sekitar ratusan miliar rupiah. "Anggaran untuk 2020 sekitar Rp100 miliar," kata Juaini.

Juaini menjelaskan biaya pembangunan IPA SWRO berbeda di setiap pulaunya, tergantung dari kapasitas IPA SWRO. "Ini (IPA SWRO di Pulau Payung) agak kecil 0,25 liter per detik. Biayanya sekitar Rp20 miliar," ujar dia.

Biaya pembangunan IPA SWRO terbesar di Pulau Panggang. Karena kapasitas instalasi pengolahan air bersih di Pulau Panggang cukup besar dan jumlah penduduknya pun lebih banyak. "Anggarannya sekitar Rp30-Rp40 miliar," ucap dia.

Diakui Juaini, ada kendala dalam pembangunan IPA SWRO di Kepulauan Seribu. Terutama dalam distribusi perlengkapan pembangunan IPA SWRO. "Kendala kita distribusi perlengkapan kita saja nih dari darat ke laut, apa lagi kalau lagi ada angin kencang," kata dia.

Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad menyebutkan kriteria pulau yang akan memiliki instalasi IPA SWRO adalah pulau yang berpenduduk banyak dan semua masyarakat dapat menikmati air bersih. "Kriteria pulau-pulau yang dibangun berpenduduk banyak. Memang semua pulau yang berpenduduk target kita ada air bersih semua," lanjut Husein.

Saat ini sudah ada delapan instalasi IPA SWRO yang jadi, empat di antaranya sudah diresmikan dan dapat dioperasikan oleh PAM Jaya untuk masyarakat yang tinggal di beberapa pulau di Kepulauan Seribu. "Satu lagi di Pulau Untung Jawa sudah jadi dibangun Kementerian PUPR," kata Husein.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

1 hari lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

25 hari lalu

Heru Budi Mau Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu, Koral: Sudah Gagal di Tiga Pulau
Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

Heru Budi menyebut Kepulauan Seribu cocok jadi food estate alias lumbung pangan di DKI Jakarta. Berikut hal yang bakal dilakukan Pj Gubernur DKI itu.


DKI akan Libatkan Swasta Bangun Lumbung Pangan di Kepulauan Seribu

25 hari lalu

Sejumlah wisatawan berlibur di Pantai Perawan, Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin, 1 Januari 2023. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV (KSOP) Kepulauan Seribu menyatakan jumlah wisatawan saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mencapai 20.919, atau naik dibandingkan periode tahun 2022 yang hanya sebanyak 5.529 ribu wisatawan di wilayah Kepulauan Seribu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
DKI akan Libatkan Swasta Bangun Lumbung Pangan di Kepulauan Seribu

Heru Budi Hartono mengatakan akan melibatkan pihak swasta dalam membiayai pembangunan lumbung pangan di Kepulauan Seribu.


Heru Budi Mau Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu, Koral: Sudah Gagal di Tiga Pulau

25 hari lalu

Warga menjemur rumput laut di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu, 18 September 2019. Rumput laut tersebut diijual seharga Rp 7.000 per kilogramnya. TEMPO/Tony Hartawan
Heru Budi Mau Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu, Koral: Sudah Gagal di Tiga Pulau

Mida Saragih menilai rencana Heru Budi mengembangkan food estate di Kepulauan Seribu mesti ditunda. Fokus ke penanganan polutan dan dampak industri.


Heru Budi Akan Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu: Kaya Potensi Ikan, Rumput Laut..

29 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi saat ditemui usai agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Jakarta Pusat di Kantor Walikota Jakarta Pusat, pada Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Heru Budi Akan Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu: Kaya Potensi Ikan, Rumput Laut..

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan lahan di Kepulauan Seribu cocok dipakai sebagai food estate bagi DKI Jakarta pada 2025.


Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

38 hari lalu

Evakuasi KM Parikudus yang terbalik di perairan Pulau Rambut Kepulauan Seribu, Senin, 11 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Kepulauan Seribu
Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

Kapal KM Parikudus yang membawa 35 orang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan


BMKG Prakirakan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Hujan Ringan pada Minggu Pagi

54 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika  (BMKG) memantau monitor prakiraan cuaca wilayah Jakarta dan sekitarnya di gedung BMKG, Jakarta. TEMPO/Subekti
BMKG Prakirakan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Hujan Ringan pada Minggu Pagi

BMKG memperkirakan sebagian wilayah DKI Jakarta lainnya diprediksi berawan pada Minggu pagi.


Fahira Idris Dipanggil Bawaslu Kepulauan Seribu, Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu

11 Februari 2024

Wakil Ketua Komite I DPD RI Fahira Idris.
Fahira Idris Dipanggil Bawaslu Kepulauan Seribu, Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu

Calon anggota DPD Fahira Idris diminta klarifikasi atas dugaan minta kegiatan kampanyenya difasilitasi oleh ASN Dishub.


6 Kapal Kawal Pengiriman Logistik Pemilu 2024 ke Pulau Pramuka Kepulauan Seribu

9 Februari 2024

Pekerja membawa logistik Pemilu 2024  mengunakan perahu motor yang akan didistribusikan ke Pulau Bulang, Batam, Kepulauan Riau, Rabu, 7 Februari 2023. KPU Kota Batam menargetkan pendistribusian logistik Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2024 di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T) yakni Pulau Bulang, Pulau Galang, Pulau Belakangpadang dan Pulau Ngenang selesai pada 8 Februari 2024 dengan menggunakan transportasi laut. ANTARA/Teguh Prihatna
6 Kapal Kawal Pengiriman Logistik Pemilu 2024 ke Pulau Pramuka Kepulauan Seribu

Logistik Pemilu 2024 yang dikirim berupa surat suara untuk 22.515 pemilih, 320 kotak suara dan 320 bilik suara.


Heru Budi Sebut DKI Berhasil Tagih Kewajiban Fasos Fasum dari Pengembang Rp 17,35 Triliun

17 Januari 2024

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat menghadiri Berita Acara Serah Terima Pemenuhan Kewajiban Penyerahan Fasos/Fasum dari Pengembang kepada Pemprov DKI Jakarta di Ruang Pola Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 6 April 2023. Dok. Pemprov DKI Jakarta.
Heru Budi Sebut DKI Berhasil Tagih Kewajiban Fasos Fasum dari Pengembang Rp 17,35 Triliun

Heru Budi memberikan piagam penghargaan kepada pengembang pemegang SIPPT/IPPT/IPPR atas capaian pemenuhan kewajiban fasos-fasum kepada DKI Jakarta.